KabarBaik.co – Kabupaten Gresik kini memiliki ikon baru di wilayah utara. Hal ini setelah diresmikannya Museum Kanjeng Sepuh Sidayu, di Desa Mriyunan, Kecamatan Sidayu. Kehadiran museum ini menjadi oase bagi kebudayaan lokal di Kota Santri.
Museum ini diresmikan langsung oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani didampingi Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah, kemarin. Ditandai lantunan ayat suci Alquran dan pemotongan tumpeng. Serta disaksikan generasi keempat dan pengurus Yayasan Kanjeng Sepuh Sidayu.
Dalam sambutannya, Bupati Gresik menyampaikan, pembukaan museum Kanjeng Sepuh Sidayu ini bukan hanya sekadar proyek pembangunan infrastruktur. Tetapi merupakan wujud nyata dari komitmen kita bersama untuk menjaga dan merawat identitas serta kebudayaan lokal.
“Nantinya, museum ini dapat menanamkan pengertian kepada generasi muda. Bahwa museum adalah tempat inspirasi dari masa lalu untuk masa depan,” ujar Gus Yani, sapaan akrab bupati Gresik.
Dirinya berharap, museum Kanjeng Sepuh Sidayu menjadi salah satu jujugan wisata edukasi masyarakat. Apalagi Trans Jatim koridor baru yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan beroperasi melintasi wilayah Pantura Gresik Sidayu.
Dengan transportasi yang murah dan aman mudah-mudahan bisa menarik wisata untuk berkunjung ke museum Kanjeng Sepuh. “Artinya destinasi wisata ini akan terintegrasi dengan museum art digital yang ada di Kecamatan Balongpanggang,” kata Gus Yani.
Selain itu, ia mengajak satuan pendidikan di Kabupaten Gresik untuk bisa memanfaatkan museum sejarah Kanjeng Sepuh Sidayu maupun museum art digital yang berkomplek di Masjid KH Robach Ma’sum yang ada di Kecamatan Balongpanggang
“Partisipasi sekolah yang ada di Kabupaten Gresik bisa memanfaatkan dengan mengajak anak didiknya untuk berkunjung ke museum Kanjeng Sepuh dan museum art digital yang ada di Balongpanggang,” ucapnya.
Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga dan merawat museum tersebut dengan baik. Serta memanfaatkan sebagai pusat kegiatan budaya dan edukasi.
“Semoga museum ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita semua dan menjadi kebanggaan sekaligus identitas Kabupaten Gresik,” pungkasnya.
Selanjutnya, Bupati Gresik bersama Wabup beserta kepala OPD melihat satu persatu benda pusaka peninggalan Kanjeng Sepuh Sidayu. Nama asli Kanjeng Sepuh adalah Raden Adipati Soeryodiningrat. Kanjeng Sepuh adalah salah satu bupati di Kabupaten Sidayu.
Kanjeng Sepuh tersohor lantaran beliau adalah seorang ulama. Disamping itu beliau juga memiliki leadership yang tinggi. Ketulusannya untuk selalu memihak pada yang lemah, dan selalu dekat dengan rakyat kecil itulah yang membuat Kanjeng Sepuh sangat dicintai rakyatnya. (*)