KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumperindag) menggelar Operasi Pasar Murah Ramadan 2025 di Balai Desa Sumberejo, Kecamatan Batu. Kegiatan tersebut sebagai upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok selama Ramadan.
Pasar Murah Ramadan 2025 yang digelar pertama kali ini dibuka langsung oleh Wali Kota Batu Nurochman yang didampingi Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto, Camat Batu Sasongko Fitra A, dan Kepala Diskumperindag Kota Batu Aries Setiawan.
Wali Kota Batu Nurochman menyatakan, pasar murah ini digelar sebagai respons cepat pemerintah dalam menghadapi kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok yang dikhawatirkan dapat menurunkan daya beli masyarakat.
“Kita melihat ada kenaikan harga beberapa bahan pokok seperti cabai merah, telur, daging, dan tepung. Ini berdampak pada daya beli masyarakat yang mulai menurun, sehingga kami menggelar pasar murah ini sebagai langkah konkret untuk membantu warga,” kata Nurochman, Rabu (12/3).
Menurut Nurochman, Pemkot Batu juga menyiapkan upaya lain seperti operasi pasar dan pembagian bantuan sosial melalui Data Layanan Perlindungan Sosial (DLP) yang dikoordinasikan bersama Dinas Sosial, Dinas Pertanian, dan Dinas Perhubungan.
Pada gelaran pasar murah tersebut, berbagai kebutuhan pokok disediakan dengan harga lebih murah dibanding harga pasar. Antara lain, beras SPHP kemasan 5 kilogram sebanyak 100 paket (500 kg) dengan harga Rp 56.000 per paket. Beras Kita Premium kemasan 5 kilogram sebanyak 100 paket (500 kg) dengan harga Rp 69.000 per paket.
Selain itu, gula GMM kemasan premium 1 kilogram sebanyak 72 paket (72 kg) dengan harga Rp 17.000 per kilogram dan minyak goreng premium Rembulan kemasan botol 1 liter sebanyak 5 dus atau setara 120 liter dengan harga Rp 18.000 per liter.
Diskumperindag Kota Batu menyiapkan 540 paket komoditas yang ditujukan untuk membantu warga Desa Sumberejo, meskipun dalam pelaksanaannya juga banyak warga dari desa sekitar yang turut datang.
“Awalnya memang kami siapkan untuk warga Sumberejo, tetapi ternyata banyak warga dari luar yang juga datang, dan itu tidak masalah. Intinya kegiatan ini untuk membantu masyarakat Kota Batu,” tegas Nurochman.
Nurochman mengungkapkan, pasar murah ini tidak hanya berhenti di Desa Sumberejo, tetapi akan dilanjutkan ke desa-desa dan kelurahan lain di Kota Batu. “Kami menargetkan pasar murah ini bisa menjangkau semua wilayah, dengan pola satu hari beberapa titik. Ini adalah komitmen kami untuk menjaga stabilitas harga dan membantu masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri,” tandasnya. (*)







