KabarBaik.co – Tri Wahyu Puspitasari, 20, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya usai berhasil tampil menari dalam pagelaran tari kolosal Gandrung Sewu 2025 di Pantai Marina Boom, Banyuwangi, Sabtu (25/10) kemarin.
Tri Wahyu Puspitasari, penari asal Sorong, Papua Barat Daya. Baginya terlibat sebagai penari Gandrung adalah pengalaman yang membuatnya merinding.
“Luar biasa, dan saya selalu merinding setiap kali menarikan tarian ini. Dua kali saya ikut, dua kali juga saya selalu merinding,” kata dia.
Tahun ini menjadi keikutsertaan keduanya setelah sebelumnya turut tampil pada Gandrung Sewu 2023 dengan tema Omprog. Tri tiba di Banyuwangi sejak 9 Oktober untuk mengikuti latihan gabungan.
Menurutnya, proses latihan tidak terlalu sulit karena ia sudah aktif di sanggar seni di Sorong dan terbiasa menarikan Gandrung. Ia juga menyebut bahwa Gandrung cukup dikenal di Sorong.
“Kami sengaja jauh-jauh datang ke Banyuwangi hanya untuk merasakan suasana ini. Rasanya luar biasa menari bersama ribuan penari dari Banyuwangi,” ungkapnya Bangga.
Bahkan ia dan dua temannya didukung Wakil Bupati Sorong, Sutejo, beserta jajaran yang juga datang langsung ke Banyuwangi untuk memberikan semangat.
“Kami didukung penuh oleh Pemkab Sorong. Disini kami sekaligus belajar dari semangat masyarakat Banyuwangi yang mampu menggelar event budaya sebesar ini hingga dikenal ke luar negeri,” ujar dia.(*)







