Pengemis Dadakan Penuhi Jalan Jawa GKB Selama Ramadan, Begini Tanggapan Satpol PP Gresik

oleh -1078 Dilihat
WhatsApp Image 2025 03 15 at 19.10.02
Pengemis dadakan di jalanan GKB. (Foto: Muhammad Wildan Zaky)

KabarBaik.co – Seperti tahun-tahun sebelumnya, Ramadan kembali membawa fenomena pengemis dadakan atau musiman di sepanjang Jalan Jawa, kawasan Gresik Kota Baru (GKB), Gresik. Sejumlah pengemis, mulai dari lansia, orang tua yang membawa anak, hingga yang membawa gerobak, terlihat berjejer di tepi jalan.

Fenomena ini dibenarkan Kepala Bidang Operasional Satpol PP Gresik, Hidayat. Menurutnya, meningkatnya jumlah pengemis dan PKL di kawasan tersebut memang sudah menjadi tradisi tahunan selama Ramadan. “Setiap bulan puasa Jalan Jawa GKB selalu dipadati pengemis dan PKL musiman. Anak buah saya setiap hari patroli dari sore sampai malam,” kata Hidayat, Sabtu (15/3).

Hidayat menjelaskan, status Jalan Jawa di kawasan GKB yang belum diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Gresik membuat pengawasan menjadi lebih sulit. “Wilayah itu masih tanggung jawab pihak GKB, bukan pemerintah daerah. Jadi, penertiban membutuhkan koordinasi lebih lanjut,” ujarnya.

kabarbaik lebaran

Selain patroli rutin, lanjut Hidayat, Satpol PP Gresik juga berkoordinasi dengan berbagai instansi seperti Dinas Sosial dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) dalam menangani anak jalanan serta pengemis. “Kami selalu berupaya mengamankan mereka dan mencari solusi, tapi tanpa kesadaran masyarakat untuk tidak memberi di jalan, fenomena ini akan terus berulang,” jelas Hidayat.

Kehadiran pengemis dan PKL dadakan di Jalan Jawa GKB menuai pro dan kontra di kalangan warga. Beberapa warga tetap memberikan sedekah sebagai bentuk kepedulian sosial. “Kalau saya ikhlas, ya saya beri. Ramadan kan bulan berbagi,” kata Wahyuni, warga Perumahan GKB.

Namun, ada pula yang menilai fenomena ini sebagai eksploitasi. “Saya lihat ada yang membawa anak kecil, bahkan bayi. Saya tidak suka, kasihan anaknya,” ujar Rudi, salah satu pengguna jalan yang tengah membeli takjil.

Di tengah perdebatan antara berbagi dan menjaga ketertiban, pengemis musiman masih terus memenuhi Jalan Jawa GKB. Ramadan bagi mereka bukan sekadar bulan suci, tetapi juga kesempatan mencari rezeki di antara lalu-lalang kendaraan dan tangan-tangan dermawan. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.