KabarBaik.co – Menjelang akhir tahun 2024, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin melakukan peninjauan terhadap beberapa proyek infrastruktur fisik. Salah satu fokusnya adalah peningkatan akses jalan di kawasan Lingkar Pule, yang hampir seluruhnya rampung dikerjakan. Jalan yang menghubungkan Kecamatan Suruh hingga Kecamatan Pule kini mulai menunjukkan hasil yang signifikan.
Dalam kunjungan tersebut, Pemkab Trenggalek melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sedang menyelesaikan peningkatan jalan pada ruas Pule-Bangunsari dan Bangunsari-Prapatan. Diharapkan kedua proyek ini akan selesai sebelum akhir tahun 2024.
Salah satu proyek yang ditinjau adalah jalan sepanjang 5,8 kilometer di ruas Pule-Bangunsari dan Bangunsari-Prapatan. “Ini masih lapisan pertama, nantinya akan dilengkapi dengan lapisan aus permukaan. Tapi saya senang, jalur turunan hingga tanjakan di sini sekarang sudah layak dilalui,” jelas Mas Ipin.
Selain proyek jalan, bupati juga meninjau pembangunan jembatan di Tamanan yang sempat rusak akibat bencana. “Kami berharap semua proyek yang dibiayai dari berbagai sumber, termasuk dana darurat dan DAK, bisa segera selesai dan dimanfaatkan oleh masyarakat,” lanjutnya.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Trenggalek, Ramelan, juga mengonfirmasi bahwa jika ruas jalan Pule-Bangunsari dan Bangunsari-Prapatan rampung, maka sebagian besar proyek Lingkar Pule akan terselesaikan. “Tinggal akses menuju Nglinggis dan Ngepeh di Kecamatan Tugu yang perlu dituntaskan. Proyek ini menggunakan anggaran sekitar Rp9,18 miliar dari Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Timur,” jelas Ramelan.
Dengan selesainya proyek-proyek ini, warga Kecamatan Pule diharapkan akan segera menikmati infrastruktur jalan yang lebih baik, setelah sekian lama menanti perbaikan. (*)