Petaka Bermain saat Hujan, Bocah SMP di Gresik Tewas Tersetrum Pagar

oleh -2776 Dilihat
e13f677c 3f6e 4fa3 83ab 7d84c6c47f52
Proses evakuasi korban. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Petaka tak bisa ditolak. Nasib tragis dialami bocah SMP di Kelurahan Kroman, Kecamatan/Kabupaten Gresik. Remaja berinisal MDA, 12 tahun, itu meninggal dunia usai tersetrum ketika bermain saat hujan.

Peristiwa nahas itu terjadi di area Mako Satpolairud Polres Gresik, Minggu (3/11) sekitar pukul 12.30 WIB. Informasi yang dihimpun korban sedang bermain sepak bola bersama teman-temannya.

TKP peristiwa tersebut berada tepat di belakang Mako Satpolairud Polres Gresik. Korban MDA diduga tersengat aliran listrik yang mengalir ke pagar pembatas akibat adanya kabel terkelupas dari tiang listrik.

Kasat Polairud Polres Gresik AKP Winardi kepada awak media mengatakan, pihaknya sejauh ini masih belum bisa memastikan penyebab meninggalnya korban. Pasalnya, di area lokasi kejadian juga ada kontainer yang dipakai istirahat anggota.

“Kami masih selidiki, yang jelas dari hasil visum tidak ada tanda kekerasan, dan pihak keluarga menerima sebagai musibah, tidak menuntut ke siapapun dan tidak berkenan di autopsi,” bebernya.

Kabar kematian bocah kelas 7 SMP ini juga dibenarkan Lurah Kroman Fathan. Pihaknya baru saja turut mengikuti prosesi pemakaman korban. “Benar mas, warga kami yang diduga kesetrum,” ucapnya singkat. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.