KabarBaik.co – Momentum liburan Idul Fitri selalu menjadi saat yang dinantikan masyarakat untuk berkumpul dan merayakan kebahagiaan bersama keluarga. Namun, di balik suasana semarak, ancaman gangguan kelistrikan dari balon udara liar menjadi perhatian serius bagi PT PLN (Persero). Untuk memastikan pasokan listrik tetap andal selama libur Idulfitri, PLN Unit Pelaksana Pelanggan (UP3) Ponorogo melaksanakan patroli jaringan dan sosialisasi intensif di wilayah Trenggalek dan Ponorogo.
Balon udara yang diterbangkan tanpa kendali berpotensi besar menimbulkan korsleting, gangguan listrik, bahkan kebakaran. Menyadari risiko ini, PLN UP3 Ponorogo bersama aparat kepolisian melakukan patroli jaringan untuk mengamankan balon-balon udara liar.
“Patroli jaringan ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk memastikan pasokan listrik tetap aman selama momen lebaran. Kami sangat berterima kasih atas dukungan penuh dari para stakeholder, termasuk aparat kepolisian dan tokoh masyarakat,” ujar Manager PLN UP3 Ponorogo, Suzana Zein, Kamis (10/4).
Dalam patroli tersebut, tim gabungan berhasil mengamankan sejumlah balon udara liar. Balon-balon ini kemudian disita sebagai barang bukti, dan asal wilayah penerbangannya dicatat untuk tindak lanjut. Kapolsek Pogalan, Iptu Rudi Sugiarto, menyatakan dukungan penuh dari kepolisian untuk menertibkan aktivitas berbahaya ini.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak menerbangkan balon udara sembarangan. Selain membahayakan jaringan kelistrikan, tindakan ini juga dapat dikenai sanksi hukum,” tegas Iptu Rudi.
Selain patroli, PLN juga aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat. Kampanye ini dilakukan melalui media sosial, spanduk, dan penyuluhan langsung di desa-desa yang memiliki tradisi menerbangkan balon udara. PLN mengajak warga untuk melaporkan kejadian berbahaya melalui aplikasi PLN Mobile atau Contact Center 123.
“Sosialisasi ini tidak hanya bertujuan menjaga keandalan listrik, tetapi juga memberikan edukasi langsung tentang bahaya balon udara liar. Kami berharap masyarakat semakin memahami dan berhenti menerbangkan balon udara tanpa kendali,” tambah Suzana.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menegaskan bahwa upaya menjaga kualitas kelistrikan saat libur Idulfitri adalah bagian dari strategi preventif yang lebih luas.
“Melalui pendekatan intensif, PLN berupaya membangun kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kelistrikan agar tetap aman. Langkah ini juga menunjukkan bahwa PLN tidak hanya bertugas sebagai pengawas, tetapi juga sebagai edukator masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap keselamatan ketenagalistrikan,” jelas Ahmad.
Dengan serangkaian langkah ini, PLN berharap masyarakat dapat turut berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan kelistrikan, sehingga momentum Idulfitri dapat dinikmati dengan nyaman dan tanpa gangguan.(*)