Polisi Jemput Paksa Pemuda yang Edit Foto Vulgar Puluhan Perempuan Pakai AI di Gresik

oleh -1843 Dilihat
IMG 4077
Ilustrasi. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Aparat kepolisian akhirnya menempuh upaya paksa untuk mengamankan ARB, 18, asal Gresik Kota yang telah merekayasa puluhan foto perempuan menjadi gambar vulgar memakai teknologi artificial intellegence (AI).

Anggota Unit Tipidter Satreskrim Polres Gresik melakukan penjemputan paksa terhadap ARB lantaran sudah tiga kali mangkir dari panggilan polisi. Tersangka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Selain mengedit foto, ia juga menyebarluaskan di media sosial (medsos).

Kanit Tipidter Satreskrim Polres Gresik Ipda Komang Andhika Haditya Prabu menjelaskan, kasus tersebut telah masuk tahap penyidikan. ARB juga sudah ditetapkan sebagai tersangka setelah petugas mengumpulkan dua alat bukti.

Bukti-bukti itu antara lain adalah keterangan dari 12 saksi korban serta akun pribadi medsos X (Twitter, red) milik ARB. Akun itu digunakan tersangka untuk menyebarluaskan foto korban yang telah direkayasa.

“Kami sudah mengamankan dua alat bukti yang cukup. Akun tersangka sudah kami amankan, agar tidak lagi disalahgunakan. Juga untuk kebutuhan barang bukti saat persidangan nanti,” ucap Kanit Tipiter Satreskrim Polres Gresik kepada awak media, Senin (15/7).

Meskipun sudah mengantongi keterangan dari 12 korban, pihaknya berharap korban lainnya bisa ikut memberikan keterangan. Sebab, dari identifikasi awal, terdapat puluhan wajah telah direkayasa oleh ARB memakai AI.

Perbuatan ARB sendiri telah memenuhi unsur pasal 27 ayat (1) UU ITE. Lantaran mendistribusikan dokumen elektronik yang memiliki muatan melanggar kesusilaan. Ancaman hukuman pidana penjara maksimal selama 6 tahun hingga denda mencapai Rp 1 miliar.

Sebelumnya, Korps Bhayangkara menetapkan ARB sebagai tersangka. Pemuda 18 tahun itu nekat merekayasa foto rekan-rekan perempuannya menjadi gambar tidak senonoh, lalu diunggah ke media sosial. Aksi nakal dialami lebih dari 20 perempuan muda.

Korban tidak terima lantaran foto wajahnya direkayasa oleh ARB dengan gestur tidak senonoh. Foto dengan gaya model dewasa, namun wajah yang ditampilkan menyerupai wajah korban. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.