KabarBaik.co – Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Kediri menunjukkan langkah nyata menuju transformasi digital. Cara itu dilakukan melalui kegiatan Jambore On The Air (JOTA) dan Jambore On The Internet (JOTI) tahun 2025.
Bersama Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Kediri, kegiatan ini menjadi bukti bahwa Pramuka tak hanya berkutat pada kegiatan lapangan, tetapi juga aktif mengasah kemampuan teknologi informasi generasi muda.
Tahun ini, JOTA–JOTI digelar serentak di tiga titik, yakni Kwarcab Kabupaten Kediri, MA Sunan Ampel Plosoklaten, dan MAN 5 Kediri. Seluruh lokasi terhubung melalui jaringan radio dan internet, menciptakan pengalaman komunikasi digital yang interaktif bagi peserta.
Ketua Harian Kwarcab Kediri Putut Widodo mengatakan, JOTA–JOTI menjadi momentum penting untuk menyiapkan anggota muda Pramuka agar siap menghadapi era digital.
“Kolaborasi ini bukan hanya soal teknologi, tapi juga membangun karakter. Anak-anak Pramuka belajar berkomunikasi secara santun, disiplin, dan berwawasan global,” ujar Putut, Senin (20/10).
Putut menambahkan sistem komunikasi lintas lokasi membuat peserta bisa berinteraksi langsung tidak hanya antar titik kegiatan, tetapi juga dengan Pramuka dari daerah lain bahkan luar negeri.
“Ini latihan nyata bagaimana komunikasi digital bisa mempersatukan banyak pihak,” jelasnya.
Selain praktik komunikasi radio, kegiatan juga menghadirkan pelatihan edukatif seperti pengenalan kode morse, praktik callsign, pelatihan digital safety, serta lomba inovasi teknologi berbasis komunikasi. Menurut Putut, hal ini menunjukkan semangat adaptif Pramuka dalam mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai dasar Dasa Dharma.
“Kami berharap adik-adik Pramuka tidak hanya akrab dengan teknologi, tetapi juga mampu menggunakannya untuk hal-hal bermanfaat seperti edukasi, sosial, dan kemanusiaan,” tambahnya.
Dari hasil evaluasi bersama, kegiatan ini dinilai sukses dengan partisipasi tinggi dan peningkatan kemampuan komunikasi para peserta.
“Secara umum JOTA–JOTI 2025 berjalan lancar di semua titik. Kami melihat peningkatan kemampuan komunikasi dan kerja sama yang luar biasa dari para peserta,” pungkas Putut. (*)






