KabarBaik.co – Cuaca cerah akan mendominasi langit Surabaya sepanjang hari Senin (21/7). Sejak pagi, suhu udara tercatat cukup sejuk di angka 22°C dan terus meningkat secara bertahap hingga mencapai puncaknya pada siang hari, yakni sekitar 33°C antara pukul 13.00 hingga 15.00.
Angin bertiup dari arah timur dengan kecepatan berkisar antara 5 hingga 14 kilometer per jam. Kelembapan udara juga mengalami fluktuasi cukup signifikan. Di pagi hari, kelembapan berada di angka tinggi, mencapai 88 persen, lalu menurun drastis hingga 45 persen pada siang hari. Memasuki malam, kelembapan kembali naik, seiring dengan turunnya suhu menjadi sekitar 24°C pada pukul 23.00.
Meski cuaca Surabaya terpantau stabil dan tidak ada potensi hujan, peringatan dini tetap dikeluarkan oleh BMKG untuk sejumlah wilayah lain di Indonesia. Hal ini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi selama periode 18 hingga 25 Juli 2025.
Sejumlah daerah yang saat ini tengah berada dalam masa kemarau justru diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai angin kencang. Kondisi ini disebabkan oleh dinamika atmosfer yang tidak biasa.
Fenomena atmosfer ekuator seperti Gelombang Rossby, Kelvin, dan Mixed Rossby-Gravity (MRG) terpantau aktif, memicu terbentuknya awan konvektif yang berpotensi menimbulkan hujan di berbagai wilayah.
Tak hanya itu, munculnya dua bibit siklon tropis turut memperparah kondisi atmosfer. Bibit siklon 96W terpantau di sekitar wilayah Filipina, sementara bibit 90S berada di perairan barat Indonesia, tepatnya di Samudra Hindia. Keduanya berkontribusi terhadap meningkatnya potensi hujan di Indonesia bagian timur dan utara.
Masyarakat di wilayah yang berpotensi terdampak diimbau untuk tetap waspada dan memperhatikan pembaruan informasi dari otoritas terkait guna mengantisipasi dampak buruk cuaca ekstrem yang mungkin terjadi. (*)
