Tranformasi Digital Bank Daerah Lamongan, Pak Yes Dorong Kenaikan Aset

oleh -251 Dilihat
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat sosialisasi RBB Bank Daerah Lamongan. Ist

kabarbaik.co – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mendorong Bank Daerah Lamongan (BDL) agar terus berinovasi, bersinergi, dan berkolaborasi mewujudkan transformasi digital banking.

Yuhronur Efendi atau akrab disapa Pak Yes menjelaskan, transformasi dalam dunia perbankan bersifat sangat penting karena saat ini memasuki era Society 5.0. Dimana lekat dengan distruption era atau dikenal dengan Vuca yang merupakan kepanjangan dari volatility (hal terus berubah-ubah), uncertainty (ketidakpastian), complexity (kompleksitas permasalahan), dan ambiguity (kegalauan atas peristiwa yang terjadi).

Maka dari itu diperlukan strategi manajemen yang komprehensif dan kualitas kepemimpinan yang memahami core value perusahaan.

“Dalam mendukung tranformasi, kita harus memiliki strategi manajemen dan kualitas kepemimpinan yang layak atau saat ini disebut agile leadership. Karena efektivitas dari strategi juga tergantung dari kepiawaian pemimpin,” tutur Pak Yes saat sosialisasi rencana bisnis bank (RBB) Perumda BPR BDL di Tanjung Kodok Beach Resort, Kecamatan Paciran, Selasa (23/1/2024).

Baca juga:  Nostalgia Jaya Lamongan Tempo Doeloe

Pada kesempatan tersebut orang nomor 1 di Kota Soto, akselerasi transformasi juga dapat dilakukan dengan growth mindset oleh seluruh komponen dalam BDL. Bahwasanya perbankan bukan hanya tentang keuntungan bunga, melainkan jasa layanan perbankan yang luas sehingga dapat berkontribusi membantu menghidupkan ekonomi daerah.

Mindset harus diubah, BDL bukan koperasi. Perbankan itu harus memberikan jasa layanan perbankan yang luas. Yang mana didalamnya juga terdapat edukasi untuk nasabah. Sehingga dapat membantu pertumbuhan ekonomi daerah, membantu kesejahteraan ekonomi masyarakat, dan tentu benefit bagi BDL,” terang Pak Yes.

Baca juga:  Gerbangkertasusila, Pak Yes Minta Pengusaha Muda Lamongan Petakan Potensi Ekonomi Daerah

Dengan go digital, BDL dipastikan akan memberikan kecepatan, kemudahan, dan efesiensi bagi nasabah. Tidak hanya itu, go digital juga pasti mempengaruhi pola kerja sumber daya manusia di BDL, yang tetap produktif dimanapun, tetap memperhatikan aspek kesehatan, fleksibel dalam mengerjakan pekerjaan.

Pak Yes mengharapkan jika go digital sudah diterapkan oleh BDL, maka harus sustainable. Agar dapat terus meningkatkan aset perbankan. Tahun 2023 aset BDL mengalami kenaikan yakni Rp 550 miliar dari angka Rp 513 miliar di tahun 2022. Tidak hanya aset, kenaikan juga terjadi pada tabungan nasabah, kredit, deposito, pendapatan, dan laba.

Baca juga:  Bupati Lamongan Ajak PPK Sukseskan Pilkada 2024

Dituturkan oleh Direktur Perumda BPR Bank Daerah Lamongan Dedy Rachmadi Wibowo, upaya realisasi transportasi digital perbankan sudah dimulai dengan penambahan 5 anjungan tunai mandiri (ATM) di tahun 2023 yang terletak Babat, Ngimbang, Tikung, Blawi, dan Kranji.

Sedangkan untuk program yang dicanangkan di 2024 ialah peluncuran BDL Mobile (yang dapat digunakan untuk transfer, cek history, cek saldo), layanan virtual account cash in-out, dan penambahan 7 ATM BDL baru. Salah satunya akan ditempatkan di halaman Pemkab Lamongan.

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.