BGN Larang Keras SPPG Masak Sebelum Jam 12 Malam

oleh -64 Dilihat
1000213043
Wakil Kepala BGN Nanik S. Deyang (tengah) dalam gelar wicara bertajuk 'Upaya Meningkatkan Kualitas Gizi Bangsa melalui MBG' di ANTARA Heritage Center (ANTARA/Sean Filo Muhamad)

KabarBaik.co – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S. Deyang menegaskan bahwa tak ada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang boleh memasak menu Makan Bergizi Gratis (MBG) sebelum jam 12 malam.

Dalam kegiatan gelar wicara bertajuk ‘Upaya Meningkatkan Kualitas Gizi Bangsa melalui MBG’ di ANTARA Heritage Center, Jakarta, Kamis (23/10), Nanik mengungkapkan hal tersebut akan menjadi bagian dari Peraturan Presiden (Perpres) tentang Tata Kelola MBG yang akan disahkan pada waktu dekat.

“Kalau ada (SPPG) yang melakukan masak jam 10 malam, itu adalah hal yang salah,” kata Nanik menegaskan.

Nanik menyebut tenaga kerja dalam SPPG sudah diatur sedemikian rupa untuk terbagi ke dalam tiga giliran (shift).

Ia menjelaskan shift pertama, yakni para pekerja yang bertugas untuk memasak makanan, yang dimulai sekitar pukul 12 malam-1 dini hari.

Selanjutnya, shift kedua, yakni dimulai sekitar pukul 6 pagi untuk melakukan pengemasan, serta shift terakhir jam 4 sore untuk melakukan pencucian dan persiapan esok hari.

“Makanya di situ (satu SPPG) ada 47 karyawan,” ucap Nanik.

Bila nanti Perpres baru sudah diterapkan, tegas Nanik, SPPG yang tidak mengikuti aturan dapat ditutup.

“Sekarang ini sudah 112 dapur (SPPG) yang ditutup. Mereka dibolehkan lagi beroperasi, tapi dengan catatan membuat kontrak atau membuat perjanjian, kalau mengalami lagi akan ditutup permanen. Jadi, kami juga keras dengan para mitra,” ucap Nanik. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.