kabarbaik.co – Sebagai bukti sinergitas yang solid di internal Pengurus Besar (PB) Persatuan Olahraga Beladiri Aliran (Porbikawa) Karate-do Indonesia bakal menyelenggarakan kejuaraan nasional (kejurnas). Perguruan dibawah naungan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) itu sampai saat ini dalam kondisi aman dan baik-baik saja.
Kejurnas yang akan digelar sebagai bukti dan informasi kepada masyarakat luas bahwa PB Porbikawa Karate-do Indonesia tetap solid hingga saat ini. Sebelumnya, sempat muncul gangguan dari orang-orang di luar organisasi.
“Sampai saat ini kami tetap solid. Saya sebagai ketua umum masih didukung oleh dewan guru dan penasihat. Jadi tolong jangan ganggu kami,” kata Wahyudi Priyono, Ketua Umum PB Porbikawa Karate-do Indonesia, dalam keterangannya kepada wartawan.
Dukungan untuk kepengurusan dibawah kendali Wahyudi Priyono itu juga datang dari Totok Lusida yang merupakan Dewan Penasihat PB Porbikawa Karate-do Indonesia. Mantan Ketua Pengprov FORKI Jawa Timur itu memastikan tidak ada gejolak ditubuh kepengurusan periode 2022-2026 tersebut.
“(Adanya) peningkatan cabang di Jawa Timur dari semula tiga kini menjadi 18, juga terjadi ketika periode Pak Wahyudi,” puji Totok Lusida.
Hal senada, disampaikan Fransisca Yaningwati, salah satu dewan guru PB Porbikawa Karate-do Indonesia menegaskan jika organisasi yang lahir di Surabaya itu tetap solid dan satu pimpinan. “Sampai saat ini kami mendukung Pak Wahyudi sebagai ketua umum sejak Juni 2022 hingga sekarang. Kami masih solid,” terangnya.
Lebih lanjut terkait kejurnas, Wahyudi Priyono membeberkan jika ada tiga pilihan lokasi perhelatan. Yakni, di Jakarta, Surabaya dan Sulawesi Selatan (Sulsel). Kejurnas yang memperebutkan Piala Ketua Umum PB Porbikawa Karate-do Indonesia tersebut, akan diikuti atlet-atlet dari lima pengurus provinsi, yakni Jatim, Jawa Barat (Jabar), DKI Jakarta, Banten dan Sulsel.
“Sulsel sudah menyampaikan proposal ke kami. Saat ini sedang kami bahas dengan pengprov lainnya, itu (lokasi) masih dalam pembicaraan. Yang jelas kejurnas akan digelar Juli tahun ini,” ucap Wahyudi Priyono.
“Atlet-atlet dari lima provinsi itu yang akan berkiprah di kejurnas. Kami harap mereka mempersiapkan diri dengan baik agar tampil maksimal pada kejurnas nanti,” pungkasnya.
