KabarBaik.co – Pilkada Kota dan Kabupaten Kediri dipastikan memasuki babak akhir. Setelah dinyatakan tidak ada gugatan maupun sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK), penetapan Wali Kota-Wakil Wali Kota dan Bupati-Wakil Bupati Kediri terpilih direncanakan terlaksana serentak pada Kamis besok (9/1).
Roihatul Jannah, Komisioner Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri memastikan tak adanya sengketa dan gugatan disebabkan karena terdapat selisih perolehan suara yang cukup jauh yakni mencapai 23.000 suara.
“Rencananya, penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri Terpilih yakni Vinanda Prameswati-Qowimuddin (Gus Qowim) bakal dilakukan di Grand Surya Hotel pukul 13.00 WIB,” katanya, Rabu (8/1).
Diketahui perolehan suaranya untuk paslon Vinanda-Gus Qowim berhasil mengungguli lawannya Ferry Silviana Veronica-Regina Nadia Suwono di seluruh kecamatan se-Kota Kediri.
Angkanya, paslon dengan nomor urut 1 Vinanda Prameswati-Qowimuddin (Gus Qowim) meraup 98.205 suara, sedangkan paslon nomor urut 2, Ferry Silviana-Feronica Regina Suwono mendulang 74.615 suara.
Terpisah, Komisioner KPU Kabupaten Kediri Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM Eka Septiawan mengatakan rapat pleno terbuka penetapan Bupati dan Wakil Bupati Kediri terpilih Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa juga dilakukan Kamis besok (9/1) di Ruang Bhagawanta Bhari pukul 16.00 WIB.
Diketahui pasangan calon (paslon) Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa, mendapatkan suara sebanyak 489.900 atau 54,2 persen mengungguli pasangan Deny Widyanarko-Mudawamah yang hanya mendapatkan 376.770 suara atau 41,6 persen.
Pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Kediri tergolong mulus. Hal itu diketahui setelah berhasil mencapai target partisipasi pemilih masyarakat sebesar 72,15 persen. Hal itu mengungguli KPU Provinsi Jatim dan KPU RI. (*)
