KabarBaik.co – Turut mengambil bagian dalam memperingati Hari Jadi Lamongan (HJL) ke-455, komunitas K-Popers Lamongan menggelar acara Dance Competition K-Popers BUPATI CUP yang bertajuk KPop Dance Competitions & Noraebang Party di Room Lt. 3 Plaza Lamongan, Minggu (30/6).
Menjadi wadah penyaluran minat bakat di dunia tari modern, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengapresiasi kesuksesan komunitas k-pop dalam menggait minat generasi muda untuk berkreasi dan berprestasi.
“Melihat kreativitas anak-anak, mudah-mudahan kreasi berikutnya akan lebih mantap lagi. Selamat dan sukses kepada para pemenang dan para panitia tentu ini akan memeriahkan hari jadi Lamongan yang ke 455,” ucap Pak Yes sapaan akrab Bupati Lamongan.
Meski pertama kalinya diadakan dance competition ini di sambut anemo masyarakat. Terdapat dua kategori yang dilombakan yakni kategori solo (16 peserta) dan kategori grup/duo (14 grup).
“Antusias teman-teman KPop Lamongan sangat luar biasa karena jumlah peserta di luar ekspetasi panitia. Untuk kategori solo ada 16 peserta dan grub/duo ada 14 grub peserta. Dengan total 86 orang,” ungkap Ismah Andini penyelenggara event.
Tidak ada batasan usia, para peserta saling unjuk kebolehannya dalam menari untuk diuji dari segi skill/basic, attitude/idolizing, perfomance, kreativitas, hingga make up & kostum.
Usai menampilkan yang terbaik diatas panggung selama 2-4 menit, diperoleh pemenang dari masing-masing kategori. Kategori grub diantaranya Explosion sebagai juara satu, disusul WO Dance Crew, dan ITZ TEAM. Sementara dikategori solo Chiroo menjadi juara satu, dilanjut Mr. Rius, dan Ariellyn.
“Kami melihat bahwa ada banyak potensi unggul di Lamongan. Dengan adanya kegiatan ini, para penggemar KPop dapat lebih mengembangkan bakat mereka, saling berinteraksi, dan berbagi pengalaman pengetahuan mengenai tarian modern yang merupakan bagian integral dari budaya,” ujarnya.
Selain itu, Andini berharap, pemerintah daerah dapat terus mendukung Penggiat Komunitas K-Popers Lamongan dalam berkarya untuk mengharumkan nama daerah dikancah nasional maupun internasional.
“Semoga kedepan langkah dan upaya kami untuk membawa nama baik Kabupaten Lamongan dalam bentuk event-event serupa bisa mendapatkan nilai positif serta tidak dipandang sebelah mata. Beberapa masukan dan saran yang kami terima mayoritas menginginkan event-event seperti ini digelar di Lamongan banyak orang tua yang ingin anaknya tampil untuk mengekspresikan jati dirinya,” pungkasnya. (*)
