KabarBaik.co – Seorang pemuda berusia 21 tahun asal Karangploso, Kabupaten Malang, diamankan warga setelah diduga membawa molotov di kawasan Simpang 3 Tugu Malang, Jalan Kertanegara, tepatnya di depan SMA Negeri 4 Kota Malang, Senin malam (1/9).
Peristiwa terjadi sekitar pukul 19.45 WIB. Saat itu kawasan Tugu Malang dipadati masyarakat dari sejumlah komunitas yang berjaga. Tiga pemuda terlihat berhenti di tepi jalan, lalu tiba-tiba sebuah botol air mineral ukuran 600 mililiter jatuh dan mengeluarkan semburan api.
Dua orang berhasil kabur, sementara seorang pemuda berhasil ditangkap warga. Ia sempat menjadi bulan-bulanan massa sebelum akhirnya diselamatkan aparat keamanan yang berjaga. Pemuda tersebut kemudian digelandang ke Pos Satpol PP Balai Kota Malang dalam kondisi menangis dengan wajah penuh luka.
Anggota DPRD Kota Malang Harvard Kurniawan Ramadan, yang masih berada di gedung dewan saat kejadian, turun langsung menenangkan massa. Menurutnya, dari tangan terduga pelaku diamankan botol berisi bahan bakar serta sebuah telepon genggam.
“Cerita saksi tadi, botol belum sempat dilempar tapi api sudah lebih dulu menyembur. Ketika ditanya, yang bersangkutan tidak bisa menjawab untuk apa membawa botol itu. Barang bukti sudah dibawa ke Polresta Malang Kota,” jelas legislator dari PDIP tersebut.
Harvard menambahkan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses pemeriksaan kepada kepolisian, termasuk menelusuri kemungkinan keterlibatan pelaku dengan kelompok tertentu. “HP yang bersangkutan juga sudah dibawa petugas untuk diperiksa datanya,” tegasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak bertindak anarkis. “Siapapun berhak menyampaikan aspirasinya, tapi jangan sampai merugikan masyarakat umum,” ujarnya.
Hingga Senin malam, suasana di sekitar Tugu Malang berangsur kondusif. Aparat TNI dan Polri bersama masyarakat masih berjaga di sekitar Balai Kota Malang dan Gedung DPRD Kota Malang untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.(*)