Hanya Butuh Waktu 5 Detik, Spesialis Curanmor Dari Pasuruan Ini Langsung Menggasak Bidikannya

oleh -673 Dilihat
WhatsApp Image 2025 02 12 at 05.56.41
Tersangka curanmor dalam ungkap kasus di Polresta Malang Kota. (Foto: P. Priyono)

KabarBaik.co – Satreskrim Polresta Malang Kota berhasil menangkap tersangka pencurian sepeda motor (curanmor), JN, 22, asal Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. JN merupakan anggota komplotan curanmor yang sering beraksi menyasar di kos-kosan maupun parkiran masjid.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Soleh menjelaskan detik-detik penangkapan tersangka curanmor tersebut. Saat itu Tim Resmob Satreskrim Polresta Malang Kota sedang melaksanakan patroli kring serse pada 7 Februari 2025 sekitar pukul 03.00 WIB. Selanjutnya didapati dua orang berboncengan naik motor masuk wilayah Kota Malang.

“Setelah itu, petugas membuntuti mereka (dua orang berboncengan). Petugas sempat kehilangan jejak di tengah jalan. Akhirnya, tim menunggu di daerah Singosari. tidak berselang lama, pelaku JN melintas keluar Kota Malang bersama temannya mengendarai dua sepeda motor,” kata Sholeh saat ungkap kasus di Mapolresta Malang Kota.

Selanjutnya, lanjut Sholeh, Tim Resmob Satreskrim Polresta Malang Kota membuntuti hingga sampai di depan Pasar Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. Pelaku JN langsung disergap dan ditangkap. Teman tersangka berhasil melarikan diri yang hingga saat ini dalam pengejaran polisi.

Dari hasil penyelidikan polisi, ternyata tersangka JN telah mencuri motor di 24 TKP di wilayah Malang Raya mulai 2023 hingga 2025. Dalam aksinya, pelaku selalu berkelompok yang hingga kini masih diburu polisi. “Kami juga sudah berkoordinasi dengan jajaran polres-polres lain untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya,” papar Sholeh.

Selain itu, lanjut Sholeh, pihaknya juga akan mengungkap penadah sepeda motor hasil curian para tersangka.

Sementara itu, JN mengaku hanya butuh waktu 5 detik untuk mencuri motor dengan menggunakan kunci T. “Saya pakai kunci T dan hanya butuh waktu 5 detik. Sekali beraksi selalu dua orang, saya sebagai eksekutor atau yang mengambil dan satunya mengawasi. Lalu untuk motor curiannya saya serahkan ke teman untuk dijual,” ucap JN. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.