Ini Pesan Pak Yes untuk Wisudawan ITB Ahmad Dahlan Menuju Indonesia Emas 2045

oleh -334 Dilihat
LAMONGAN – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak ratusan wisudawan Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan untuk tanggap terhadap perkembangan teknologi. Utamanya mempersiapkan diri menyongsong Indonesia emas tahun 2045. Pesan itu disampaikannya saat memberikan sambutan dalam prosesi wisuda, Sabtu (12/8/2024).
 
Yuhronur Efendi mengatakan bentuk percepatan visi Indonesia emas 2045 yang berdaulat dan berkelanjutan itu di dalamnya ada empat pilar utama. Yakni, pembangunan manusia dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, pembangunan ekonomi berkelanjutan, pemantapan ketahanan nasional dan terakhir tata kelola pemerintah.
 
“Para wisudawan sebagai pemimpin masa depan, harus mumpuni secara pengetahuan baik ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan menjaga nilai-nilai religiusitas yang unggul yakni keimanan, ketakwaan, dan akhlakul karimah, perlu adanya kecakapan dalam keterampilan atau memiliki soft skill yang baik yakni mempunyai karakter yang baik. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah kita harus memahami apa yang disebut dengan digital mindset framework,” tutur Pak Yes.
 
Menghadapi tantangan global, lanjut Pak Yes, yang menjadikan negara-negara cenderung inward looking atau pengembangan industri dalam negeri untuk menggantikan produk impor dengan lokal dan proteksionis yaitu kebijakan menerapkan politik dagang ketat yang mengarah kepada perlindungan ekonomi dalam negeri lewat pembatasan ekspor-impor. 
 
Sehingga terjadi pergeseran tren globalisasi menuju deglobalisasi. Atau berkurangnya saling ketergantungan antarnegara di seluruh dunia. Untuk menjaga kebangkitan ekonomi di Lamongan, Pak Yes juga mengenalkan langkah strategis pemerintah daerah di berbagai sektor mulai dari pendidikan hingga industri kreatif kepada mereka semua.
 
“Ke depan dan sebagai era baru perekonomian global menitikberatkan pada digitalisasi semua sektor fokus pada proses coding artificial inteligent dan memulai sistem big data sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Oleh karena itu dalam menghadapi tantangan ekonomi global tidak ada pilihan lain kecuali meningkatkan sumber daya manusia dengan teknologi digital,” tambahnya.
 
Meski baru meluluskan dua gelombang, Pak Yes meyakini ITB Ahmad Dahlan Lamongan mampu mencetak SDM unggul, berdaya saing, serta dalat memberikan perubahan dan kebermanfaatan.
 
Hal serupa juga ditambahkan oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiah Jawa Timur, Sukadiono. Dia berharap ITB Ahmad Dahlan Lamongan mampu beradaptasi dengan melakukan inovasi-inovasi baru, berkontribusi dalam kolaborasi pentahelix serta perguruan tinggi negeri lainnya. 
 
“Perjuangan itu tidak boleh berhenti, perjuangan itu butuh proses. Perjuangan itu butuh waktu, perjuangan untuk butuh kerja keras, kalau Ingin menggapai perguruan tinggi yang berkualitas, berkemajuan, berkekumpulan tentu butuh pengorbanan untuk perjuangan untuk kerja keras dan saya yakin di ITB Ahmad Dahlan akan bisa melakukan hal itu,” terangnya.
 
Sekedar diketahui, agenda wisuda ini berlangsung di Gedung Sport Center Lamongan yang diikuti oleh 363 wisudawan dari program studi Magister Manajemen ada 57 dan Sarjana Akutansi 106 serta sarjana manajemen sebanyak 170 lalu Diploma Perpajakan 30 peserta.(yan/kb04)

No More Posts Available.

No more pages to load.