KabarBaik.co – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin secara langsung bertemu dengan perwakilan buruh yang ada di Jawa Timur di Mapolda Jatim, Kamis (24/4).
Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto, para Kapolres se-Jawa Timur, Apindo Jatim, Ketua KSPSI, Gasper Jatim, dan Sekretaris Serikat Pekerja Jatim ini bertujuan memperkuat sinergi lintas sektor menjelang aksi buruh pada 1 Mei mendatang. Pangdam menegaskan pentingnya kerja sama semua pihak untuk menjaga ketertiban.
Menurut Mayjen Rudy Saladin, kondisi ekonomi global yang sedang tidak stabil bisa berdampak serius terhadap situasi keamanan dan ekonomi di daerah. Oleh karena itu, ia meminta semua elemen untuk menjaga kewaspadaan.
“Provinsi Jawa Timur sebagai salah satu barometer perekonomian nasional. Kita tidak ingin situasi global yang saat ini tidak baik-baik saja, berpengaruh pada perekonomian di Jawa Timur,” katanya.
Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan. May Day selama ini seringkali menjadi momentum aksi unjuk rasa besar-besaran yang berpotensi disusupi kepentingan lain. Maka dari itu, Pangdam menaruh perhatian besar agar peringatan May Day 2025 berlangsung damai dan tertib.
Dalam kesempatan itu, Pangdam juga mengingatkan perwakilan buruh dan serikat pekerja yang hadir agar tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang ingin memanfaatkan momen tersebut untuk kepentingan tertentu.
“Kita semua sudah menyadari adanya potensi ancaman seperti itu. Mari kita kawal dan kita jaga bersama,” ujar peraih Adhy Makayasa Akmil 1997 ini.
“Saya berkomitmen untuk selalu bersinergi dengan semua pihak, baik aparat keamanan, Pemerintah Daerah, para pelaku usaha, termasuk organisasi pekerja dan buruh. Kami siap membantu semaksimal mungkin jajaran Polda dan Polres dalam menjaga kamtibmas,” tambahnya.
Silaturahmi ini menjadi langkah strategis dalam membangun komunikasi dua arah antara aparat keamanan dan elemen buruh. Hal ini diharapkan mampu menciptakan suasana yang kondusif menjelang Hari Buruh, serta memperkuat kepercayaan antar pihak. (*)