Kampanye di Banyuwangi, Khofifah Janji Dorong Hilirisasi Produk Perikanan

oleh -323 Dilihat
khofifah
Khofifah saat mengunjungi TPI Muncar, Banyuwangi.(ist)

KabarBaik.co – Calon Gubernur Jawa Timur, khofifah Indar Parawansa menyebut Kecamatan Muncar, Banyuwangi menjadi contoh nyata penerapan hilirisasi pada sektor perikanan. Selain memiliki pelabuhan ikan dengan produktivitas ikan yang tinggi, Muncar juga mempunyai pabrik-pabrik pengolahan ikan yang mampu menyentuh pasar ekspor.

Oleh karenannya sektor perikanan Jawa Timur menjadi perhatian yang bakal dikerjakannya di periode keduanya ketika dia terpilih menjadi Gubernur Jatim periode 2024 – 2029.

“Di Muncar sangat lengkap mempunyai TPI (Tempat Pelelangan Ikan) sebagai penghasil ikan, maka hilirisasinya menjadi sebuah keniscayaan. Karena hilirisasinya ya pabrik ini, pabrik pengolahan ikan dengan beragam olahan. Makin kita bisa melakukan hilirisasi, makin bisa memberikan nilai lebih. Jadi nilai tambah itu akan lebih signifikan pada produk hilirisasi,” kata Khofifah saat berkunjung ke pabrik pengolahan ikan Muncar di PT. Pasific Harvest Indonesia, Senin (21/10).

Sebagai informasi, Pacific Harvest merupakan pabrik pengolahan ikan yang memproduksi ikan tuna kaleng, sarden kaleng dan aneka turunan produk olahan ikan. Produknya bahkan menyentuh pasar ekspor internasional lintas benua.

Cagub nomor urut 2 ini menambahkan selain Muncar, di Jawa Timur, TPI Brondong, Lamongan menjadi salah satu daerah dengan penerapan hilirisasi perikanan yang juga tak kalah moncer. Di Brondong produksinya juga sudah menyentuh pasar internasional.

“Hilirisasi perikanan akan menjadi sektor yang akan kita kuatkan di periode selanjutnya jika terpilih kembali,” terangnya.

Selain mengunjungi pabrik di Muncar Khofifah juga bertemu para nelayan di TPI Muncar. Para nelayan meminta dilakukan reklamasi serta meminta luasan penambatan kapal yang lebih besar karena volumenya lebih besar.

“Mereka mengatakan ada penambahan armada perahu mesin yang hadir, ya tentu mereka perlu penambatan lebih luas. Itu sesuatu yang rasional. Jadi saya minta mereka menyiapkan tim untuk menghitung. Kan saya tanya, kedalaman saat pasang dan surut, karena itu akan terkait dengan budget yang dibutuhkan. Kira-kira pemprov bisa menyiapkan berapa. Tidak menutup kemungkinan, kita komunikasikan dengan KPP nantinya,” tegasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.