Kecelakaan Jip Wisata di Jalur Bromo, Satu Wisatawan Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif

oleh -461 Dilihat
IMG 20250518 WA0012

KabarBaik.co – Sebuah kecelakaan tunggal menimpa kendaraan jip wisata yang mengangkut delapan orang wisatawan di jalur menuju kawasan wisata Gunung Bromo. Tepatnya di Jalan Raya Gubugklakah, Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Insiden ini terjadi pada Selasa (13/5) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.

Mobil jenis Toyota Land Cruiser bernomor polisi DB 1895 AA yang dikemudikan Frangky Lion Fatoni, 35, warga Desa Poncokusumo, Kabupaten Malang, terjun ke jurang sedalam kurang lebih tiga meter. Diduga kuat kecelakaan disebabkan oleh sopir yang mengantuk, sehingga kendaraan oleng dan keluar jalur.

Akibat kejadian tersebut, delapan wisatawan mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke RS Sumber Sentosa Tumpang serta RSUD dr. Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Satu dari delapan korban, yakni Intan Sukmasari, 33, warga Bandung, mengalami luka berat di bagian kepala. Setelah sempat menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSSA selama tiga hari, korban dinyatakan meninggal dunia pada Jumat pagi, 16 Mei 2025.

Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, membenarkan kabar duka tersebut. “Korban mengalami luka berat dan sempat dirawat di ICU. Namun, pada Jumat pagi kami menerima kabar duka bahwa korban meninggal dunia,” ujarnya, Minggu (18/5).

Jenazah korban telah dipulangkan ke kampung halamannya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, untuk dimakamkan.
Selain Intan, salah satu korban adalah wisatawan asal Korea Selatan bernama Kim Yei Chang, 65, yang mengalami luka pada bagian telinga. “Enam penumpang lainnya telah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan, sementara satu korban lain, Muhammad Hafidz, masih dirawat di RSSA karena mengalami luka di dada dan memar pada paha,” terang Bambang.

Menurutnya, pihak kepolisian telah melakukan olah TKP dan pemeriksaan terhadap pengemudi. Hasil tes urine menunjukkan negatif narkoba. Polisi juga berencana melakukan pemeriksaan teknis terhadap kendaraan untuk memastikan tidak adanya faktor kerusakan yang menjadi penyebab kecelakaan.

Polres Malang mengimbau wisatawan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi jalur menuju Bromo, terutama melalui Poncokusumo yang dikenal rawan kecelakaan karena medan berat dan tikungan tajam. Masyarakat juga diminta memantau kondisi jalur melalui kanal resmi informasi Polres Malang. “Kondisi fisik sopir dan kendaraan yang laik jalan menjadi faktor penting keselamatan. Terlebih cuaca belakangan ini cenderung ekstrem,” tegas Bambang. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.