KabarBaik.co – Seorang pelajar berusia 13 tahun asal Desa Plumbongambang, Gudo, Jombang, tewas tenggelam setelah mandi di sungai usai pulang sekolah, Jumat (24/10).
Korban berinisial NA, siswa MTs asal desa setempat, ditemukan sudah tak bernyawa oleh seorang pencari rumput di aliran Saluran Induk Mrican Kanan, sekitar pukul 14.00 WIB.
“Yang menemukan itu pencari rumput di Dusun Kalangan, Desa Kalangsemanding, Kecamatan Perak. Saat ditemukan, jasad korban sudah mengapung di sungai,” ujar Yudi Ismaya, Kepala Dusun Plumbon, saat dikonfirmasi.
Menurut Yudi, saat ditemukan korban hanya mengenakan celana pendek tanpa baju. Diduga, korban sebelumnya berniat mandi di sungai tersebut setelah pulang dari sekolah.
“Sekolahnya di Desa Sembung. Mungkin saat perjalanan pulang ingin mandi di sungai, lalu terseret arus,” katanya.
Setelah dikenali sebagai warganya, jasad korban langsung dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian. Hasil pemeriksaan memastikan korban meninggal dunia akibat tenggelam.
“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban murni meninggal karena tenggelam,” ungkap Kapolsek Perak Iptu Mohammad Supriyo.
Supriyo menambahkan pihak keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap jasad korban dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
“Keluarga menyatakan ikhlas, sehingga jasad korban langsung diserahkan untuk dimakamkan,” pungkasnya. (*)







