Kabarbaik.co – Kapolda Riau Irjen Pol. Mohammad Iqbal memimpin upacara Tradisi Pembaretan Bintara Remaja (Baja) Angkatan 49 dan 50 Direktorat Samapta Polda Riau.
Upacara ini diikuti oleh 327 Bintara Remaja, terdiri dari 311 laki-laki dan 16 perempuan. Upacara diawali dengan penyiraman air bunga oleh Kapolda kepada perwakilan Bintara Remaja, dilanjutkan dengan pembacaan komitmen deklarasi bersama oleh para Bintara Remaja.
Dalam sambutannya, Kapolda menyampaikan bahwa pembaretan merupakan tradisi yang bermakna untuk memulai pengabdian terbaik kepada ibu pertiwi dan masyarakat. Ia juga menekankan bahwa memakai seragam polisi adalah sebuah kebanggaan, simbol pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat.
“Bintara Remaja Angkatan 49 dan 50 adalah kebanggaan seluruh masyarakat Riau, Kapolda, Wakapolda, dan keluarga besar jajaran Polda Riau,” ujar Irjen Iqbal.
Kapolda mengingatkan bahwa tanggung jawab yang diemban oleh Bintara Remaja sangatlah besar. Ia memberikan contoh kekuatan simbol yang dimiliki oleh seorang Bintara Remaja, seperti kemampuan untuk mengatur lalu lintas dan melakukan pemeriksaan. Ia juga mengingatkan bahwa kekuasaan yang diberikan oleh negara kepada kepolisian memerlukan kewajiban untuk menjaga keamanan masyarakat.
Kapolda berharap agar Bintara Remaja dapat membanggakan kedua orang tua dan masyarakat. Ia juga menyoroti tanggung jawab khusus yang dimiliki oleh Bintara Remaja perempuan (Polwan), mengingat mereka menjadi idola dan memiliki nilai yang naik setelah menjadi polisi. Ia menekankan pada pentingnya pemilihan pasangan hidup dan teman yang bijak.
Sebagai penutup, Kapolda menyampaikan bahwa langkah awal ini harus dijalani dengan sungguh-sungguh, karena kemuliaan menjadi polisi terletak pada cinta dan dukungan masyarakat.(*)
