PMI Kabupaten Pasuruan Salurkan 100.000 Liter Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan

oleh -332 Dilihat
WhatsApp Image 2025 10 18 at 10.31.57
PMI Kabupaten Pasuruan menyalurkan bantuan air bersih. (Foto: Zia Ulhaq)

KabarBaik.co – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan terus menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat yang terdampak kekeringan. Sejak pertengahan musim kemarau hingga saat ini PMI telah menyalurkan sebanyak 100.000 liter air bersih ke Desa Sibon dan Ngantungan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari respons kemanusiaan PMI terhadap bencana kekeringan yang telah ditetapkan melalui SK Bupati Pasuruan tentang Tanggap Darurat Bencana (TDB) Kekeringan. PMI Kabupaten Pasuruan bekerjasama dengan PMI Provinsi Jawa Timur pemenuhan tangki air.

Wakil Ketua PMI Kabupaten Pasuruan, Misbah Zunib, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin PMI setiap musim kemarau sebagai bentuk nyata dari jargon ’Peduli Sesama’.

“PMI Kabupaten Pasuruan berkomitmen membantu masyarakat secara ikhlas, terutama saat beberapa kecamatan mengalami kekeringan. Kami berharap bantuan air bersih ini bisa meringankan beban masyarakat yang kekurangan pasokan air,” ujarnya.

Selain menyalurkan air bersih, PMI Kabupaten Pasuruan juga mendistribusikan 50 paket hygiene kit untuk mendukung perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tiga unsur PMI, yaitu pengurus, staf, dan relawan.

Camat Pasrepan, Raden Didik S, menjelaskan bahwa pada awalnya terdapat tujuh desa di wilayahnya yang terdampak kekeringan, yakni Sibon, Pasrepan, Ngantungan, Sapulante, Tempuran, Ampelsari, dan Lemahbang.

Namun, berkat berbagai program penanganan dan pipanisasi, kini hanya empat desa yang masih terdampak, yaitu Ngantungan, Sibon, Sapulante, dan Lemahbang. “Kami melakukan survei ke lapangan, lalu desa mengirimkan surat ke BPBD dan PMI. Dari situ PMI merespons cepat dengan menyalurkan bantuan air bersih,” jelas Raden.

”Kami sangat berterima kasih karena sebelumnya warga harus mengambil air ke Desa Pasrepan yang cukup jauh,” sambungnya. Masyarakat berharap ke depan tidak hanya pendistribusian air, tapi juga bantuan tandon dan pelatihan pengelolaan air bersih bagi masyarakat agar saat musim kemarau tidak lagi menjadi bencana musiman.

Salah seorang warga Desa Sibon, Junaedi, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan air bersih dari PMI Kabupaten Pasuruan. “Setiap tahun desa kami kesulitan air bersih. Biasanya kami harus mengambil air sejauh 1,5 kilometer ke Desa Pasrepan dengan motor sambil membawa jerigen, bahkan sampai bolak-balik empat kali,” tuturnya.

Kegiatan distribusi air bersih ini juga menjadi momen bagi relawan PMI untuk turun langsung membantu masyarakat sekaligus memberikan edukasi tentang penggunaan air yang bijak dan menjaga kebersihan wadah penampungan.

Melalui aksi kemanusiaan ini, PMI Kabupaten Pasuruan terus memperkuat perannya dalam membantu masyarakat di tengah bencana kekeringan. Dengan semangat kemanusiaan PMI wujudkan untuk peduli sesama, lembaga tersebut berkomitmen untuk terus hadir di setiap keadaan darurat, memastikan kebutuhan dasar masyarakat terutama air bersih dapat terpenuhi dengan layak dan berkelanjutan. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Zia Ulhaq
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.