KabarBaik.co – PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), anak perusahaan PTPN Group yang beroperasi di Surabaya, kembali menggelar program mudik gratis sebagai bagian dari program rutin Kementerian BUMN. Direktur Utama PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) Mahmudi, mengungkapkan bahwa tahun ini program mudik gratis mencatat jumlah peserta terbesar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dengan lebih dari 1.000 orang yang diberangkatkan ke berbagai daerah.
“Kami memfasilitasi mudik gratis untuk masyarakat di sekitar perkebunan dan pabrik gula. Tahun ini, sekitar 1.000 peserta kami berangkatkan ke berbagai daerah tujuan seperti Banyuwangi, Trenggalek, Pacitan, Yogyakarta, dan Jakarta,” ujar Mahmudi saat ditemui di Halaman Kantor Regional 4, Kamis (27/3).
Program ini tidak hanya mencakup arus mudik, tetapi juga arus balik. “Kami menyiapkan posko arus balik di Juanda dan terminal Gubeng, sehingga peserta bisa kembali dengan aman dan nyaman,” tambahnya.
Mahmudi menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) kepada masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di sekitar perkebunan dan pabrik gula. Dengan tema “Aman Sampai Tujuan,” PT SGN berharap program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi peserta.
Selain itu, Mahmudi menyampaikan bahwa program ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat, sehingga tahun depan perusahaan berencana untuk meningkatkan kapasitas peserta. “Tahun ini adalah yang terbesar, dan melihat antusiasme masyarakat, kami berencana menambah jumlah peserta di tahun berikutnya,” jelasnya.
Di sisi lain, Mahmudi juga menyoroti stabilitas harga gula di bulan Ramadan tahun ini. “Harga gula masih dalam tingkatan yang wajar, dan kami telah menyiapkan pasokan sekitar 1.000 hingga 2.000 ton untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Program mudik gratis ini, menurut Mahmudi, merupakan wujud nyata kepedulian PTPN Group dan PT SGN terhadap masyarakat sekitar. Ke depannya, perusahaan berkomitmen untuk terus mendukung program serupa dengan persiapan yang lebih matang agar manfaatnya semakin dirasakan luas.(*)
