KabarBaik.co – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gresik menggelar Pekan Sedekah Sampah dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2025.
Kegiatan yang berlangsung pada 10–21 Februari ini berhasil mengumpulkan ribuan kilogram sampah dari tiga wilayah Gresik, yang kemudian hasil penjualannya disalurkan kepada pasukan kuning dan pasukan hijau.
Kepala DLH Gresik Sri Subaidah, dalam keterangannya, menyebutkan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilahan dan pengurangan sampah sejak dari sumbernya.
“Kami ingin mendorong masyarakat untuk peduli dengan sampah mereka,” ujarnya, Minggu (2/3).
Selama sebelas hari, warga Gresik secara sukarela menyetorkan berbagai jenis sampah, mulai dari plastik, kertas, hingga logam bekas. Berdasarkan data yang baru saja selesai dihimpun, total sampah yang berhasil dikumpulkan mencapai 4.368,5 kilogram (kg).
Rinciannya, wilayah Gresik selatan menyumbang sampah terbanyak dengan 2.236 kg, disusul Gresik tengah dengan 1.628,5 kg, dan Gresik utara dengan 504 kg.
Sampah yang terkumpul kemudian dijual, dan hasil penjualannya disetorkan langsung oleh masyarakat ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Gresik.
Dana yang terhimpun selanjutnya didistribusikan kepada para petugas kebersihan dan relawan lingkungan sebagai bentuk apresiasi atas peran mereka dalam menjaga kebersihan kota.
DLH Gresik berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan dan menjadi budaya di masyarakat.
“Kami ingin membangun ekosistem yang lebih peduli terhadap lingkungan, di mana sampah tidak hanya dilihat sebagai limbah, tetapi juga sebagai sumber daya,” pungkas Sri Subaidah.
“Jika masyarakat ingin mengadakan hal serupa, tidak apa-apa, justru bagus. Kami disini hanya menjadi contoh untuk dapat ditiru oleh masyarakat,” tambahnya.
Dengan keberhasilan Pekan Sedekah Sampah ini, DLH Gresik optimistis bahwa gerakan memilah sampah sejak dari rumah bisa menjadi langkah awal menuju pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan di Kabupaten Gresik. (*)