Semarak Lebaran,Tradisi dan Kemeriahan Hari Raya Idul Fitri di Berbagai Penjuru Nusantara

Reporter: Ibra Prasetyo
Editor: Gagah Saputra
oleh -79 Dilihat
Tradisi lebaran di wilayah Indonesia.

KabarBaik.co – Idul Fitri 1445 Hijriah telah tiba, membawa keceriaan dan semangat baru bagi umat Muslim di seluruh Indonesia. Di berbagai penjuru negeri, tradisi dan kemeriahan Lebaran terasa begitu kental, mencerminkan kekayaan budaya dan keragaman bangsa.

Di Jawa, tradisi mudik menjadi momen paling dinanti. Ribuan orang rela menempuh perjalanan panjang untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Suasana hangat dan penuh kasih sayang terasa begitu nyata saat mereka bercengkrama, saling bermaafan, dan menikmati hidangan khas Lebaran.

Baca juga:  Dishub Kota Malang Siapkan Langkah Antisipasi di 9 Titik Rawan Kemacetan

Di Sumatra, tradisi badulang di Bangka Belitung menjadi daya tarik tersendiri. Masyarakat saling mengunjungi dan bersilaturahmi dengan membawa dulang berisi makanan khas. Tradisi ini menjadi simbol keramahan dan kebersamaan yang begitu kental.

Di Kalimantan, tradisi maaf-maafan menjadi momen penting untuk saling membersihkan hati dan menjalin hubungan yang lebih baik. Masyarakat saling bersalaman dan mengucapkan maaf atas kesalahan yang mungkin telah dilakukan selama setahun terakhir.

Di Sulawesi, tradisi pasilambatan di Toraja Utara menjadi daya tarik unik. Masyarakat saling melempar ketupat berisi uang koin sebagai simbol keberuntungan dan rezeki. Tradisi ini diiringi dengan tarian dan musik tradisional yang meriah.

Baca juga:  Jelang Lebaran, Warga Bojonegoro Serbu Toko Perhiasan Emas

Di Papua, tradisi bakar batu menjadi simbol kebersamaan dan rasa syukur. Masyarakat berkumpul dan membakar batu untuk memasak berbagai hidangan tradisional yang kemudian dinikmati bersama-sama.

Semarak Lebaran tidak hanya tentang tradisi dan hidangan khas, tetapi juga tentang berbagi kebahagiaan dengan sesama. Masyarakat saling membantu dan memberikan santunan kepada kaum duafa dan anak yatim piatu. Semangat berbagi ini menjadi esensi utama dari Hari Raya Idul Fitri.

Baca juga:  4 Titik Rawan Kemacetan di Gresik, Ini Prediksi Puncak Arus Mudik

Lebaran tahun ini terasa istimewa karena situasi pandemi Covid-19 yang mulai mereda. Masyarakat dapat kembali berkumpul dan merayakan Lebaran dengan penuh suka cita. Momen ini menjadi pengingat untuk selalu menjaga tali persaudaraan dan memperkuat rasa cinta kasih antar sesama.

Semoga Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah membawa berkah dan kebahagiaan bagi seluruh umat Muslim di Indonesia.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.