Siap Wujudkan Zero Stunting, Polres Magetan Dukung Penuh Program Anting Emas

Editor: Andika DP
oleh -25 Dilihat
Kapolres Magetan AKBP Satria Permana menandatangani komitmen Rembug Stunting. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Kapolres Magetan, AKBP Satria Permana, menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah memerangi stunting di wilayah Kabupaten Magetan.

Salah satunya dengan dengan menghadiri kegiatan Rembug Stunting “Evaluasi Anting Emas” di Pemkab Magetan tahun 2024, Senin (29/4).

Acara yang dihadiri sekitar 150 orang ini menjadi bukti nyata tekad bersama untuk mewujudkan generasi Magetan yang bebas stunting atau zero stunting.

Kehadiran Kapolres Magetan dalam kegiatan ini menegaskan dukungan penuh pihak kepolisian terhadap Program Anting Emas (Asuh Balita Stunting).

Baca juga:  Pemilu 2024 Kondusif Kapolres Magetan Apresiasi Masyarakat 

“Melalui program ini, kami berharap semua pihak, baik pmerintah, swasta maupun CSR di wilayah Kabupaten Magetan, bersama-sama bersatu padu dengan semangat Mak Cling (Magetan Bergerak Cegah dan Libas Stunting) untuk turun langsung memberantas tuntas permasalahan stunting,” ujar Kapolres Magetan.

Sebagai bentuk komitmen bersama, dilakukan penandatanganan Berita Acara dan Komitmen Rembuk Stunting Kabupten Magetan.

Selain itu, acara ini juga diisi dengan penyerahan reward kepada anak asuh dan pemberian sertifikat kepada perwakilan orang tua asuh Anting Emas.

Baca juga:  Polisi dan TNI Siaga di TPS Magetan, Pastikan Keamanan Usai Coblosan

Program Anting Emas merupakan salah satu upaya Pemkab Magetan dalam mewujudkan generasi yang berkualitas. Dengan adanya program ini, diharapkan prevalensi stunting di Kabupaten Magetan dapat menurun.

Program Anting Emas merupakan gerakan gotong royong seluruh elemen bangsa dan pemangku kepentingan secara terstruktur dan terukur dalam mempercepat penurunan stunting yang menyasar langsung pada balita stunting.

Baca juga:  Lomba Polisi Cilik Meriahkan HUT Ke-68 Lalu Lintas di Polres Magetan

Percepatan penurunan stunting pada Balita menjadi program prioritas Pemerintah dengan menargetkan kelompok sasaran: remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak berusia 0 – 59 bulan.

Diharapkan dengan sinergi semua pihak, permasalahan stunting di Kabupaten Magetan dapat diatasi dengan tuntas dan mewujudkan generasi Magetan yang sehat dan berkualitas. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.