KabarBaik.co – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan setelah menerima pembagian vaksin dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebanyak 18 ribu dosis. Pemprov Jawa Timur sendiri telah membagikan 870 ribu dosis untuk seluruh daerah yang ada di provinsi ujung paling timur Pulau Jawa itu.
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan langsung melakukan vaksin di berbagai titik yang ada di Kabupaten Pasuruan. Vaksin dilakukan melalui pusat kesehatan hewan (puskeswan) yang ada di berbagai tempat agar proses pencegahan dapat diatasi secepatnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan, Ainur Alfiah mengatakan, dosis vaksin tersebut disebar ke seluruh puskeswan dan ditargetkan selesai dalam kurun waktu sebulan ke depan. “Kami sudah mengambil 18 ribu dosis vaksin PMK di Kantor Dinas Peternakan Provinsi Jatim,” kata Alfiah, Jumat (14/2).
Menurut Alfiah, dosis vaksin PMK akan disuntikkan ke ternak sapi potong, kambing, dan domba. Sedangkan sapi perah semuanya telah divaksin. Apalagi KUD, koperasi, dan UD Persusuan telah melaksanakan vaksinasi secara mandiri.
Hanya saja, lanjut Alfiah, lantaran jumlah dosis vaksin masih belum setara dengan populasi sapi potong, maka vaksin akan disebar ke wilayah dengan kasus PMK cukup banyak. Seperti Prigen, Pandaan, Purwodadi, Lekok, Beji, Winongan, Purwosari, Nguling, dan Puspo.
“Populasi sapi potong kita ada 87 sampai 88 ribu ekor, jadi karena dosis vaksin yang datang jauh lebih sedikit, maka kita prioritaskan pada wilayah dengan kasus PMK yang lumayan banyak,” papar Alfiah.
Selain vaksin PMK, Kabupaten Pasuruan juga menerima bantuan obat-obatan untuk penanganan PMK dan penyakit ikutannya, seperti obat cacing, obat penurun panas, vitamin nafsu makan, vitamin kesuburan, vitamin anti parasit, vitamin injeksi, hingga antibiotik. “Ada juga analgesik, antihistamin, dan bantuan lainnya. Semuanya telah kami terima,” pungkas Alfiah. (*)