Tim SAR Temukan Sepeda Motor Bapak-Anak yang Hanyut di Kali Mas

Editor: Andika DP
oleh -2640 Dilihat
Evakuasi sepeda motor korban. (Foto: */Polsek Driyorejo)

KabarBaik.co – Pencarian bapak-anak beserta sepeda motor yang hanyut saat menaiki perahu tambangan penyeberangan di Kali Mas antara Desa Pertapan Meduretno, Kecamatan Taman, Sidoarjo dan Desa/Kecamatan Driyorejo, Gresik perlahan membuahkan hasil.

Terbaru, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan sepeda motor Honda Beat warna hitam yang ditunggangi Nanda Freda Eryanysah, 27 tahun dan anaknya Erlangga, 2,5 tahun. Sepeda motor itu ditemukan penuh lumpur di dasar sungai.

“Iya benar, sepeda motor korban sudah ditemukan. Tidak jauh dari lokasi kejadian, sekarang sudah dievakuasi ke daratan,” kata Kapolsek Driyorejo, AKP Musihram, Jumat (19/4).

Baca juga:  Prakiraan Cuaca Surabaya Raya Hari Ini 14 April  

Proses evakuasi sepeda motor W-5580-EU itu dilakukan dengan cara mengaitkan tali lalu ditarik menuju tepi sungai. Bodi sepeda motor nahas itu pun penuh lumpur sungai.

“Sementara ini baru sepeda motor yang ditemukan. Untuk kedua korban masih dalam pencarian tim. Ada empat perahu karet yang diterjunkan dari Polairud dan BPBD Gresik, Mojokerto serta Jatim. Radius pencarian sekitar dua kilometer. Semoga korban segera ditemukan,” tandasnya.

Seperti diberitakan, nasib nahas dialami Nanda Freda Eryansyah, 27 tahun dan anaknya Erlangga, 2 tahun asal Desa/Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Istri sekaligus ibu dari kedua korban, Een Sutrisna hanya bisa histeris.

Baca juga:  Ngeri! Kesenggol Pemotor Lain, Wanita di Gresik Terlindas Truk Trailer

Keduanya hanyut terseret arus Kali Mas usai terjatuh dari perahu tambangan (penyeberangan, red) di Dusun Banjar Pertapan, Desa Pertapan Meduretno, Kecamatan Taman, Sidoarjo. Bapak dan anak itu hendak menyeberang ke wilayah Driyorejo, Gresik.

Kapolsek Driyorejo AKP Musihram menjelaskan, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, Kamis (18/4). Lokasi kejadian di tambangan perahu penyeberangan Dusun Banjar Pertapan karena posisi perahu belum berangkat ke Driyorejo. Sehingga masuk wilayah hukum Taman, Sidoarjo.

“Sekitar pukul 19.00 WIB ketika korban bersama anaknya mengendari sepeda motor matic Honda Beat dari arah Taman Sidoarjo bersama dengan istri dan adik korban hendak menyeberang ke wilayah Driyorejo. Mereka naik perahu tambangan,” bebernya, Jumat (19/4).

Baca juga:  Enam Pendekar Kera Sakti di Gresik Terancam 12 Tahun Penjara, Ini Sebabnya

Ketika sampai di atas perahu tambangan milik Ari Santoso itu, sepeda motor yang dikendarai korban dalam kondisi menyala. “Sudah diingatkan oleh istri jika sepeda motor masih menyala agar hati-hati,” imbuhnya.

Gayung bersambut, tiba-tiba anak korban Erlangga langsung memegang gas sepeda motor itu dan menyebabkan keduanya beserta sepeda motor terjatuh dari perahu dan masuk sungai. Keduanya hanyut lalu tenggelam.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.