KabarBaik.co – Program beasiswa yang dicanangkan oleh Bupati Jombang yang baru, Warsubi, menjadi sorotan akademisi Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang.
Program bertajuk “Mewujudkan Sumber Daya Manusia Unggul dan Berdaya Saing” ini mencakup berbagai jenis beasiswa, mulai dari tingkat SMA/MA/SMK hingga pendidikan tinggi, serta beasiswa untuk generasi muda berprestasi.
M. Najihul Huda, seorang akademisi Undar, menilai program ini sebagai langkah progresif untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Jombang. Ia berharap program ini dapat menjadi solusi atas permasalahan putus sekolah yang mengkhawatirkan di kabupaten tersebut.
“Program ini semoga menjadi jawaban atas fenomena putus sekolah, karena menurut beberapa survei, tingkat putus sekolah di Kabupaten Jombang sudah sedikit mengkhawatirkan,” ujar Huda, Senin (24/2).
Namun, Huda mengingatkan agar program ini tidak hanya menjadi program unggulan tanpa konsep dan regulasi yang matang. Ia menyoroti pengalaman program-program pendidikan sebelumnya yang kurang berkelanjutan, seperti program seragam gratis.
“Karena pengalaman sebelumnya program-program di bidang pendidikan hanya berjalan di tahun awal. Tahun selanjutnya menjadi bahan perbincangan setiap tahun, contohnya pada kasus seragam gratis,” ungkapnya.
Huda juga menekankan pentingnya program beasiswa ini fokus pada pendidikan tinggi, mengingat program beasiswa untuk tingkat dasar dan menengah sudah banyak dicover oleh program pemerintah pusat dan provinsi.
“Menurut saya program beasiswa bagi Pemda difokuskan pada pendidikan tinggi. Bisa bekerjasama dengan Perguruan Tinggi yang ada di Jombang agar bisa terjadi saling berkontribusi,” pungkasnya.
Akademisi Undar berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dapat segera merealisasikan program beasiswa ini dengan konsep dan regulasi yang matang, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Jombang. (*)