KabarBaik.co – Prestasi membanggakan diraih oleh atlet Perbakin Banyuwangi, Keizara Shaibiyyah Setiawan yang berlaga dalam ajang KLT New Cup 2025 AA IPSC Level II di Lapangan Kodam Brawijaya V.
Remaja putri berumur 14 tahun itu berhasil meraih medali emas dan medali perunggu di 2 kategori dalam ajang kejuaraan nasional tembak yang digelar mulai tanggal 12-17 Februari tersebut.
Ketua Perbakin Banyuwangi Romadhoni Isyak mengatakan, KLT New Cup tersebut diikuti oleh 138 pelajar dan mahasiswa, serta 90 masyarakat umum dari seluruh Indonesia.
Kompetisi ini merupakan wujud komitmen KLT NEW untuk menggali potensi dan mencari bibit atlet berprestasi, melalui kejuaraan menembak yang berkolaborasi dengan Pengprov Perbakin Jawa Timur.
Dalam ajang tersebut Keizara meraih medali emas pada Kelas AAIPSC kategori Junior SMP. Sementara Medali Perunggu, diraih pada kelas AAIPSC kategori Ladies.
Ia mengaku bangga dengan prestasi yang diraih oleh anak didiknya tersebut. Prestasi ini juga membawa harum nama Perbakin Banyuwangi.
“Alhamdulillah ini adalah prestasi yang patut disyukuri. Ini sebuah prestasi yang membanggakan bagi Banyuwangi,” kata pria yang akrab disapa Dhoni tersebut.
Dalam perlombaan tersebut, Dhoni mengaku Keizara adalah satu-satunya atlet perwakilan dari Banyuwangi. Meski demikian pelajar kelas 8 SMPN Cluring itu membuktikan kualitasnya dan berhasil menjadi juara.
“Keizara berhasil membuktikan kualitasnya. Berkat kerja keras, konsistensi berlatih dan support dari Perbakin Banyuwangi, usahanya tidak mengkhianati hasil,” ujar Dhoni.
“Semoga prestasi ini membawa angin segar bagi kemajuan olahraga menembak Banyuwangi,” imbunya.
Dhoni mengaku mendatang Perbakin Banyuwangi juga akan terus menggelorakan olahraga menembak di Bumi Blambangan. Terutama pada penjaringan dan pembinaan atlet-atlet muda.
Perbakin Banyuwangi juga berencana untuk mengembangkan olahraga tembak reaksi. Saat ini masih dalam tahap penggodokan.
“Untuk kelas tembak reaksi peminatnya saat inu cukup banyak, cuma belum banyak fasilitasnya. Bahkan di PON kelas tembak reaksi masih belum dilombakan. Alhamdulillah Banyuwangi sudah punya atlet tembak reaksi, bahkan saat ini juga menyandang status atlet provinsi, semoga kedepannya tembus ke nasional,” tegasnya.(*)