KabarBaik.co – Badan Penanggualan Bencana Daerah (BPBD) Jember melakukan peninjaun dan evakuasi di lokasi terdampak banjir di Kecamatan Tempurejo, Jumat (29/11).
BPBD Jember menyebut ada tiga desa yang terdampak bencana banjir tersebut yakni Desa Andongrejo, Curahnongko dan Desa Wonoasri.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Penta Satria mengatakan, dari total tiga desa yang terdampak itu kondisi air sudah mulai berkurang.
“Tapi kondisinya berbeda-beda, Andongsari sudah surut, Curahnongko debit air mulai turun, sedangkan Wonoasri masih cukup tinggi 30 cm sampai 1 meter,” kata Penta.
Untuk jumlah terdampak, lanjut Penta, di Desa Andongrejo sendiri ada 34 KK, dengan 12 lansia dan 7 balita. Sedangkan di Desa Curahnongko ada 213 KK yang terdampak.
“Desa Wonoasri ada 42 KK yang terdampak bencana banjir. Dari total itu kami sudsh melaukan evakuasi,” katanya
Selain itu, Kata Penta, BPBD Jember juga melakukan distribusi logistik kepada warga terdampak.
“Berupa paket sembako, paket balita, lauk pauk, biskuit dan juga selimut. Insya allah hampir semua sudah terdistribusikan,” ucapnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, tetap waspada meskipun saat ini debit air sudah mulai turun.
“Jadi jangan sampai meremehkan, jika memang debit air mulai naik segera laporkan ke Rt RW dan seterunya. Apalagi kondisi cuaca di Jember cukuo extrem,” pungkasnya. (*)