KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan mendorong inovasi pengembangan produk pertanian makanan sehat. Terutama Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) Kabupaten Pasuruan yang mendapatkan perhatian serius dari Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo.
Hal tersebut disampaikan saat menghadiri panen padi sehat di persawahan Desa Seketi, Kecamatan Kejayan, yang juga dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Lilik Widji Asri dan beberapa kepala organisasi perangkat daerah.
Mas Rusdi sapaan akrab Bupati Pasuruan meminta kepada Ketua LPPNU, Samsul Ma’arif beserta jajaran Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Pasuruan agar terus mengembangkannya. Tidak terkecuali mengurus hak paten hasil produk inovasinya ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
“Saya ingin produk Beras Sehat ini diurus HAKI-nya, jangan sampai produk inovasi pertanian ini dicuri orang, setelah itu kita patenkan namanya di Kemenkumham,” ucapnya.
Mas Rusdi juga meminta GP Ansor Kabupaten Pasuruan istiqomah dan komitmen untuk terus mengembangkan inovasi di bidang pertanian, sehingga hasil panen produk padi sehat ke depannya akan lebih berkualitas.
“Teman-teman Ansor harus membesarkan organisasinya dengan hasil inovasinya, harus dioptimalkan betul pengelolaan dan pengembangan beras sehatnya,” ujarnya.
Mas Rusdi tak lupa menyampaikan terima kasih kepada LPPNU dan para petani di Dusun Seketi untuk kemudian menindaklanjutinya dengan menerapkan strategi pertanian modern.
“Terima kasih atas nama Pemkab Pasuruan kepada LPPNU Kabupaten Pasuruan. Semoga inovasi luar biasa. Ini jangan hanya berhenti sampai di sini. Tapi bisa segera ditindaklanjuti agar bisa langsung action, sehingga di masa tanam berikutnya bisa semakin banyak yang menggunakan Beras Sehat,” katanya.
Merespons petunjuk Bupati Pasuruan, Ketua LPPNU Samsul Ma’arif akan menindak lanjuti arahan dan koordinasi dengan semua pihak terkait, untuk meningkatkan kualitas dan produksi padi sehat.
“Kami siap melaksanakan petunjuk Bapak Bupati denga terus meningkatkan kualitas Padi Sehat ke depannya, rasa berasnya punel, rendah gula, bebas dari residu kimia dan pestisida,” ucapnya.
Ditambahkannya, kelebihan lain dari jenis bibit Padi Sehat yang dikembangkan LPPNU Kabupaten Pasuruan, tanaman lebih tahan hama dengan batang kuat dan tidak mudah roboh, untuk sementara, hasil panen masih diperjualbelikan di kalangan internal NU. (*)
