KabarBaik.co – Peribahasa senjata makan tuan terbukti terjadi kali ini. Seorang pencari ikan asal Kabupaten Probolinggo tewas di sungai Desa Karangkliwon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan saat sedang mencari ikan dengan alat setrum.
Asan, 49 tahun, yang merupakan korban tewas akibat alat pencari ikannya. Berawal bersama rekannya masuk ke sungai untuk mencari ikan, diperkirakan mengalami masalah sesaat dipakai korban.
Korban yang mencoba memperbaiki alatnya saat di sungai, namun nanas setrum mengalir ke tubuhnya dan membuat pingsan dan tenggelam, dan rekannya mencari pertolongan ke warga sekitar.
“Tadi alatnya bermasalah dan mencoba diperbaiki mala kesetrum dan pingsan, saya tidak berani mendekat dan meminta bantuan warga untuk evakuasi,” ucap Udin, teman korban, Selasa (2/12).
Proses evakuasi korban berlangsung dengan melibatkan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, bersama warga setempat berupaya menarik tubuh korban dari sungai ke daratan.
Setelah berhasil diangkat, jenazah Asan segera dibawa ke RSUD Grati untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kepala Desa Karangkliwon Hadi Sumantono membenarkan, insiden tersebut murni kecelakaan dan kurangnya persiapan yang membuat alat pencari ikannya trobel.
“Awalnya mereka mencari ikan menggunakan listrik. Tapi kemudian setrumnya bermasalah dan korban tersetrum sendiri,” ujar Hadi Sumantono.
Korban Asan diketahui merupakan warga Dusun Sumbersari RT 014 RW 003, Desa Sumberkledung Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo. Dan jenazah saat ini masih berada di RSUD Grati.(*)







