KabarBaik.co – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani tampil sebagai keynote speaker dalam Seminar Nasional Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis, dan Ilmu Sosial (SNEKBIS) 2025 yang digelar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), Rabu (25/6).
Dalam pidatonya, dia mengajak para mahasiswa untuk terus meningkatkan keterampilan dan menggali potensi diri di tengah persaingan dunia kerja yang kian ketat.
“Saya mengajak adik-adik semuanya untuk selalu meng-upgrade diri, terus mendorong potensi diri kita. Tidak cukup hanya pada ilmu yang kita dapatkan, tapi terus belajar dan belajar,” ujar Bupati Yani saat berbicara di hadapan para mahasiswa yang hadir di Hall Sang Pencerah UMG, Rabu (25/6).
Menurut Bupati Yani, tantangan dunia kerja ke depan membutuhkan sumber daya manusia yang adaptif dan memiliki daya saing tinggi. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada UMG atas kontribusinya dalam menyiapkan generasi muda yang mampu menjawab kebutuhan tersebut.
Sebagai bagian dari generasi milenial, Yani memahami betul dinamika yang dihadapi oleh Gen Z saat ini. Ia berharap mahasiswa tidak hanya fokus pada pembelajaran di kelas, tetapi juga aktif mengembangkan diri di luar ruang akademik.
Dalam forum SNEKBIS yang bertemakan “Asta Cita Ekonomi dan Bisnis: Integrasi dan Transformasi Menghadapi Peluang serta Tantangan Global” itu, Bupati Yani juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Gresik berperan sebagai fasilitator yang membuka akses generasi muda ke dunia kerja, antara lain melalui kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar.
“Alhamdulillah, saat ini tercatat lebih dari 450 tenaga kerja asal Gresik telah terserap oleh PT Freeport Indonesia, dan ini menjadi contoh nyata hasil sinergi antara pendidikan, pemerintah, dan dunia usaha,” tegasnya.
Keikutsertaan Bupati Yani dalam seminar ini menjadi penegasan bahwa pemerintah daerah tidak berdiri jauh dari dunia kampus. Sebaliknya, sinergi antara pemimpin daerah, akademisi, dan mahasiswa menjadi kunci untuk menjawab tantangan global dengan solusi lokal. (*)





