KabarBaik.co – Warga Melirang dan sekitarnya mendapat kado istimewa di peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Pemerintah Desa Melirang, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik melalui BUMDes eMHa menggratiskan wahana kolam renang di Wisata Goa Lowo (WGL) mulai Jumat (15/8) hingga Minggu (17/8).
Kepala Desa Melirang, Muhammad Muwaffaq, menyebut kebijakan ini sebagai ungkapan syukur atas nikmat kemerdekaan. “Kami ingin bersama-sama masyarakat turut menyemarakkan HUT RI. Dijamin anak senang, kantong pun aman,” kata Kaji Affaq, sapaan akrab Muhammad Muwaffaq.
Fasilitas WGL terus bertambah sejak dibuka. Selain kolam renang, wisata ini memiliki ikon kelelawar raksasa, area kuliner di Caffe Lowo dengan menu seperti Es Kopi Lowo dan Sego Goreng Betmen, wahana bermain anak, motor trail road, mobil ATV road, trampolin, odong-odong, hingga hiburan musik akustik. Pengunjung juga dapat menelusuri Goa Lowo yang menyimpan jejak sejarah Majapahit, termasuk prasasti peninggalan Raja Hayam Wuruk.
Muwaffaq, yang pernah viral karena menjual mobil pribadinya untuk membeli beras bagi warga terdampak pandemi mengatakan, WGL akan terus berbenah dengan menambah wahana baru. “Kami ingin pengunjung semakin betah dan nyaman,” ujarnya.
Di luar sektor wisata, Kaji Affaq memiliki rekam jejak panjang dalam membangun desa. Ia sukses mengantarkan BUMDes Melirang menjadi yang terbaik se-Kabupaten Gresik, membangun sarana olahraga Wahana Ekspresi Melirang (WEM), dan membantu ratusan warga mendapatkan sertifikat tanah. Ia juga mencetuskan program layanan publik ‘Si Pencet’ Sistem Pelayanan Cepat, Efektif, dan terukur demi mempercepat birokrasi di desa.
Selain menjabat kepala desa, Muwaffaq adalah dosen Universitas Qomaruddin Bungah, pembimbing utama KBIHU MWCNU Bungah, sekaligus pendiri dan pengasuh Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ). Seluruh santri di pesantrennya, yang sebagian besar berasal dari keluarga kurang mampu dan yatim piatu, dibiayai secara penuh oleh dirinya.
Wisata Goa Lowo dibuka setiap hari dan menjadi salah satu destinasi unggulan di Gresik bagian utara. Dengan program gratis tiga hari ini, BUMDes Melirang berharap kunjungan wisatawan meningkat sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan merayakan kemerdekaan. (*)
