KabarBaik.co – Polres Batu telah melaksanakan Operasi Zebra Semeru 2024 mulai Senin (14/10) hingga Minggu (20/10). Hasilnya, ribuan pengendara yang didominasi kendaraan roda dua berhasil ditindak tegas oleh petugas. Operasi yang berlangsung hingga 27 Oktober mendatang itu akan semakin dimaksimalkan oleh polisi.
Kasatlantas Polres Batu, AKP Diamond Romansa Bangun menyatakan, dalam kurun waktu sepekan selama operasi berlangsung sudah menindak sebanyak 1.108 pelanggar. “Dari sekitar 1.108 pelanggar selama sepekan Operasi Zebra Semeru 2024, yang paling banyak pengendara roda dua,” kata Diamond, Rabu (23/10).
Menurut Diamond, jenis pelanggaran kendaraan roda dua selama operasi berlangsung antara lain tidak menggunakan helm SNI dan berboncengan lebih dari satu orang. Pihaknya melaksanakan tilang manual sebanyak 276 dan teguran mencapai 832.
Sedangkan dalam Operasi Zebra Semeru 2024 yang dilaksanakan oleh Polres Batu ini belum melakukan penindakan tilang dengan sistem ETLE. “Sepekan ini kita maksimalkan teguran dulu, karena jumlah teguran yang dilakukan terhitung lebih besar dari seminggu sebelum operasi zebra yang mana jumlahnya 186 teguran dan tilang manual sekitar 58,” katanya.
Diamond menyebut jumlah teguran yang dilayangkannya meningkat 1.500 persen, sedangkan tilang manual juga meningkat 479 persen. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk menjadikan momen ini sebagai bentuk implementasi budaya tertib berlalu lintas.
“Jangan beralasan apapun untuk mencoba tidak ditilang oleh petugas, terlebih karena jaraknya dekat, sehingga akhirnya tidak memakai helm atau membawa surat surat kendaraan,” tegas Diamond. (*)






