Pemkab Sidoarjo Kembali Gulirkan Program Warung Rakyat Direnovasi, Targetkan 800 Warung pada 2025

oleh -331 Dilihat
IMG 20250218 WA0035
Sekda Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati menjelaskan target program warung rakyat direnovasi.

KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali melanjutkan Program Warung Rakyat Direnovasi pada tahun 2025. Program ini menargetkan 800 warung rakyat untuk direnovasi sebagai bagian dari upaya meningkatkan daya saing UMKM dan menciptakan lapangan kerja baru.

Sosialisasi program ini telah dilakukan di Pendopo Delta Wibawa pada Selasa (18/2), dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo Fenny Apridawati, Ketua DPRD Sidoarjo Abdilah Nasih, serta camat, kepala desa, dan lurah se-Kabupaten Sidoarjo.

Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati menjelaskan bahwa program ini merupakan prioritas daerah dalam memperkuat sektor UMKM, yang menjadi tulang punggung perekonomian Sidoarjo. Nantinya program ini tidak hanya membantu renovasi warung, tetapi juga berdampak pada penciptaan lapangan kerja di sektor informal. Dengan adanya warung yang lebih layak dan menarik, diharapkan omset pedagang meningkat, sehingga mereka mampu merekrut tenaga kerja tambahan.

“Program ini memberikan multiplier effect, tidak hanya bagi pelaku usaha kecil tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Dengan warung yang lebih baik, peluang kerja juga bertambah,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi, menjelaskan bahwa Program Warung Rakyat Direnovasi telah berjalan sejak 2022 dan akan mencapai tahap akhir pada 2025. Selama tiga tahun terakhir, total 1.210 warung telah direnovasi. Pada 2025, sebanyak 800 warung terakhir akan direnovasi agar target 2.000 warung dalam RPJMD 2021–2026 bisa tercapai.

“Kami telah merenovasi 393 warung pada 2022, 422 warung pada 2023, dan 395 warung pada 2024. Tahun ini, kami akan menyelesaikan sisa target dengan merenovasi 800 warung di berbagai kecamatan di Sidoarjo,” ungkapnya.

Pemkab Sidoarjo memastikan bahwa seleksi penerima manfaat dilakukan secara ketat agar tepat sasaran. Setiap kecamatan telah mengajukan daftar calon penerima, yang saat ini masih dalam tahap verifikasi. Program ini dilaksanakan melalui mekanisme Bantuan Keuangan Khusus (BKK) desa, sehingga pemerintah desa turut berperan dalam proses renovasi.

Tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, Pemkab Sidoarjo juga menyiapkan program pendampingan bagi para pelaku usaha yang warungnya telah direnovasi. Pelatihan mencakup manajemen usaha, pengelolaan keuangan, serta strategi pemasaran agar warung-warung ini dapat berkembang secara berkelanjutan.

“Renovasi warung bukan sekadar memperbaiki bangunan, tetapi juga meningkatkan kapasitas usaha mereka. Pelatihan akan diberikan agar mereka mampu bersaing di era digital, termasuk strategi pemasaran online,” tambahnya.

Melalui program yang akan diakhiri pada akhir 2025, Pemkab Sidoarjo berharap sektor UMKM semakin kuat dan mampu menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi daerah. Terlebih dampaknya yang bisa menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Yudha
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.