KabarBaik.co – Masalah penanganan sampah menjadi fokus utama pekerjaan kepemimpinan Nurochman-Heli Suyanto sebagai wali kota dan wakil wali Kota Batu. Hal ini pun mendorong terbentuknya bank sampah di tiap desa/kelurahan agar sampah dikelola secara mandiri dan memberikan nilai ekonomis.
Pembentukan bank sampah terbaru dilakukan di Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu. Pihak kelurahan akan mengelola sampah warga di lingkungan RW14 yang dikenal sebagai perkampungan padat penduduk.
Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto mengapresiasi terbentuknya Bank Sampah Azalea di Kelurahan Ngaglik. Heli yang didampingi Camat Batu Sasongko melakukan kunjungan ke Bank Sampah Azalea sekaligus memberikan bantuan timbangan digital untuk melengkapi sarana yang dibutuhkan.
“Kami berharap langkah-langkah pembentukan bank sampah di Kelurahan Ngaglik bisa diikuti di lingkungan lainnya yang ada di Kota Batu untuk bersama-sama membuat sampah menjadi berkah sekaligus memberikan edukasi untuk memilah sampah dari rumah,” ujar Heli saat ditemui Rabu (19/3).
Penanganan sampah sebenarnya menjadi janji politik Heli saat maju Pilkada Batu 2024 mendampingi Nurochman. Sebab, langkah tersebut mencerminkan keberpihakan pada lingkungan, pemberdayaan ekonomi, dan kepekaan terhadap aspirasi masyarakat.
Heli menegaskan, sudah menjadi komitmennya untuk menyelesaikan masalah sampah dengan pendekatan inovatif dan membuka kesempatan kerja bagi warga Batu. “Nah, jika konsep ini diwujudkan, bukan hanya masalah sampah yang akan teratasi, tetapi juga akan ada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Kota Batu melalui penciptaan lapangan kerja dan pengelolaan lingkungan yang lebih baik,” tandasnya. (*)
