Perketat Pengamanan Mudik, Polresta Banyuwangi Bakal Tindak Tegas Aksi Premanisme dan Pemalakan

oleh -119 Dilihat
resta bwi 2
Kapolresta Banyuwangi saat memantau kesiapan pengamanan Mudik di Pelabuhan Ketapang

KabarBaik.co – Polresta Banyuwangi menaruh perhatian lebih ke Pelabuhan Ketapang yang menjadi titik krusial dalam arus mudik dan balik di setiap momen lebaran. Oleh karenanya pengamanan di lokasi ini selalu diperketat.

Salah satu yang menjadi fokus di momen labaran ini adalah, potensi gangguan seperti pemalakan dan aksi premanisme.

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra mengaku tak akan memberi toleransi bagi pelaku pemalakan dan premanisme.

kabarbaik lebaran

“Kami pastikan bahwa pelaku premanisme dan pemalakan akan kami tindak dengan tegas,” kata Rama, Kamis (27/3).

Rama memastikan kendaraan yang akan ke Bali tidak menumpuk di pelabuhan, melainkan diarahkan ke kantong parkir yang telah disediakan.

Untuk menghindari kemacetan di sekitar pelabuhan, empat kantong parkir telah disiapkan di Bangsring, Watudodol, Terminal Sritanjung, dan Dermaga Bulusan.

Selain itu, Polresta Banyuwangi juga gencar melakukan sosialisasi penutupan Pelabuhan Ketapang pada 28 Maret pukul 17.00 WIB dalam rangka Hari Nyepi di Bali.

“Kami telah memasang spanduk dan imbauan di Probolinggo, Situbondo, hingga Banyuwangi untuk menginformasikan penutupan pelabuhan,” jelasnya.

Tak hanya pengamanan, rekayasa lalu lintas juga diterapkan untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik.

“Seluruh personel ditempatkan di pos pelayanan, pengamanan, dan pos terpadu untuk memastikan kelancaran lalu lintas selama mudik,” ujar Rama.

Pengamanan ini menjadi bagian dari Operasi Ketupat Semeru 2025, yang resmi diberlakukan untuk menjamin keamanan, kelancaran, dan kenyamanan pemudik di Banyuwangi.

Operasi Ketupat Semeru 2025 telah dimulai pada 23 Maret dan akan berlangsung hingga 8 April dengan melibatkan personel gabungan seperti TNI, Satpol PP, Dishub, serta mitra Kamtibmas lainnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.