PPP Kandas di Ambang Batas, PDIP Ketiban Berkah, Anak Eros Djarot Batal Melorot

Editor: Hardy
oleh -427 Dilihat
Lambang PPP yang di Pemilu 2024 dapat nomor urut 17,

KabarBaik.co- Andaikan saja Partai Persatuan Pembangunan (PPP) lolos ketentuan ambang batas, sebetulnya cukup lumayan dapat kursi di DPR RI. Dari daerah pemilihan (Dapil) Jatim, misalnya. Parpol berlambang Kakbah ini seharusnya meraih tiga kursi. Namun, kursi itupun terlepas.

Tiga kursi yang sejatinya bisa diraih PPP, yakni dari Dapil Jatim III. Dari Dapil yang meliputi Kabupaten Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso ini, mengacu sistem Saint-League caleg terpilih adalah SY Anas Tahir. Caleg nomor urut 7 itu meraih 49.348 suara dan berhak kursi kelima.

Penetapan KPU: Prabowo-Gibran Menang 58,6 Persen, Angka Golput Tembus 40 Juta

Namun, karena perolehan suara PPP secara nasional tidak sampai 4 persen, maka kursi Anas Tahir itu lepas. Nah, dari perhitungan, kursi itu bakal berpindah tangan. Jadi milik caleg PDIP. Artinya, dari Dapil Jatim III, PDIP mendapatkan dua kursi. Caleg yang beruntung itu atas nama Ina Ammania, caleg incumbent PDIP nomor urut 3 yang meraih 60.265 suara.

Baca juga:  Berebut ke Senayan dari ’’Dapil Neraka’’ DKI Jakarta II, Ada Gus Choi, Once Mekel hingga Ade Armando

Selain dari Dapil III, PPP juga semestinya mengamankan satu kursi dari Dapil Jatim VIII (Jombang, Mojokerto, Nganjuk, Madiun). Dari dapil ini, PPP meloloskan Ema Ummiyatul Chusnah. Putri mantan Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang juga ketua DPW PPP Jatim ini mendulang 65.393 suara. Tapi, kursi itu bakal melayang untuknya.

Nah, yang beruntung lagi PDIP. Di Dapil VIII, total suara PDIP mencapai 327.921 suara. Karena kursi PPP lepas, maka PDIP akhirnya mendapatkan dua kursi. Dan, caleg yang beruntung melenggang ke Sanayan adalah Banyu Biru Djarot. Dia adalah anak dari aktor film Eros Djarot.

PPP Nasibmu Kini, Pernah 99 Kursi di Zaman Soeharto, Nol di Masa Jokowi

Bagi Banyu Biru Djarot tentu keberkahan. Betapa tidak. Sebelumnya, pada Pemilu 2019 silam, dia juga maju menjadi caleg PDIP dari Dapil Jatim III. Namun, gagal terpilih alias kandas. Dia hanya memperoleh 55.482 suara. Kini, impian itupun akhirnya datang juga.

Baca juga:  Anas Urbaningrum Sebut Pemilu Bergeser Jadi Pertandingan Logistik alias Amplop

Dari Dapil Jatim XI, PPP juga akan kehilangan satu kursi. Semestinya, dari Dapil Kabupaten Bangkalan, Sampang, Sumenep, dan Pamekasan, PPP berhak meraih satu kursi DPR RI. Yang lolos adalah caleg incumbent, yaitu Achmad Baidowi alias Awiek. Perolehan suaranya terbilang luar biasa. Yakni, sebanyak 359.189 suara. Tapi, lantaran ketentuan parliamentary threshold itu, PPP mesti kehilangan kursi.

Dan, lagi-lagi yang ketiban ‘’durian runtuh’’ itu adalah PDIP. Adapun caleg PDIP yang bakal lolos adalah Ansari dengan perolehan 76.907 suara. Total suara PDIP di Dapil XI ini mencapai 659.980 suara. Satu kursi lagi milik Abdullah Said. Dia tidak lain caleg peraih kursi terbanyak se-Indonesia di Pemilu 2024. Lebih dari 500 ribu suara.

Dengan bertambah tiga kursi, total capaian kursi PDIP dari Dapil Jatim menjadi 19 kursi. Artinya, dari Jatim PDIP tercatat paling banyak mengantarkan kadernya ke DPR RI dibandingkan parpol lain. Di bawah PDIP, PKB 18 kursi, Gerindra 14 kursi, Golkar 13 kursi, Nasdem 7 kursi, Demokrat 6 kursi, PAN dan PKS masing-masing 5 kursi

Baca juga:  PKB Mayoritas Petahana, Gerindra-PDIP Wajah Baru, Ini Prediksi 50 Caleg Peraih Kursi di DPRD Kabupaten Malang

Duh, Kali Pertama Jalan PPP ke Senayan Kandas

Sementara itu, melansir Antara (20/3), Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan, pihaknya terkejut dengan hasil rekapitulasi KPU RI yang menempatkan PPP gagal memenuhi ambang batas. Dia menyebut hasil itu berbeda dengan tabulasi internal PPP. Dari perhitungan, PPP dapat mencapai 4,04 persen.

Karena itu, lanjut dia, pihaknya akan mengajukan sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK). ‘’Data-data kami sangat lengkap dan ketika nanti menggugat ke MK semuanya akan kami lampirkan bukti-bukti tersebut,” ujarnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.