Akselerasi Perekaman KTP Elektronik, Dispendukcapil Kota Kediri Sasar Pelajar SMA

oleh -282 Dilihat
b5d7eef3 ffc8 488d a487 bd38131b11a6
Perekamam KTP-El di sejumlah sekolah. (Foto: Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Sebagai upaya dalam percepatan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El) di Kota Kediri, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) sasar siswa SMA di Kota Kediri untuk melakukan perekaman.

Kegiatan bertajuk “Perekaman KTP-El Goes To School” tersebut berlangsung mulai tanggal 10 Februari hingga 13 Maret 2025 di 13 SMA/sederajat.

“Kegiatan Perekaman KTP-El Goes To School di tahun 2025 menyasar anak berusia 16 tahun plus sudah kita adakan perekaman KTP-El, nanti baru bisa dicetak saat anak itu sudah berusia 17 tahun,” kata Marsudi Nugroho, Kepala Dispendukcapil Kota Kediri, Jumat (14/2).

kabarbaik lebaran

Sebelumnya, pihaknya terlebih dahulu mengirimkan surat pemberitahuan ke sekolah-sekolah mengenai data nama siswa yang harus melakukan perekaman KTP-El.

Akan tetapi, sambung Marsudi, apabila terdapat sekolah yang belum terjadwal melakukan perekaman, dapat melayangkan permohonan kepada Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dispendukcapil Kota Kediri.

Ia menjelaskan target perekaman KTP-El tahun 2025 secara keseluruhan sebanyak 9.000 perekaman yang mencakup 2.000 perekaman bagi siswa berusia 16 tahun plus.

“Alhamdulillah sejauh ini berjalan dengan lancar, namun ada beberapa kendala yang dihadapi petugas, seperti: ada siswa yang belum bersedia melakukan perekaman di sekolah dengan berbagai alasan, maka dari itu kita menyediakan kesempatan perekaman di kantor Dispendukcapil hari Sabtu dan Minggu jam 8 sampai 11,” terangnya.

Tak butuh waktu lama untuk mendapatkan hasilnya, KTP-El dapat dicetak langsung di tempat bagi siswa yang telah berusia 17 tahun. Sedangkan bagi siswa yang masih berusia 16 tahun, petugas akan mengirimkan KTP-El ke masing-masing sekolah setiap awal bulan apabila usia anak sudah menginjak 17 tahun.

“Harapan kami agar para siswa bisa sadar akan pentingnya Adminduk dan mereka bisa punya KTP sebagai identitas WNI,” tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.