KabarBaik.co – Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) menjamin ketersediaan stok beras aman selama bulan Ramadan 1446 Hijriah atau 2025 Masehi di Kabupaten Jombang. Hal ini didukung oleh prediksi panen raya petani pada bulan Maret.
Hendra Tan, pemilik Pabrik Beras Sumo PT Sinar Makmur Komoditas dan Ketua Perpadi Jawa Timur, menyatakan bahwa produksi beras di Jombang tidak mengalami kendala.
“Stok beras aman, tidak ada masalah, apalagi sebentar lagi memasuki masa panen raya,” ujarnya pada Rabu (5/3).
Perpadi yakin kebutuhan beras akan terpenuhi, mengingat data menunjukkan surplus beras yang signifikan pada bulan Maret. Selain itu, stok beras di Bulog juga dilaporkan dalam jumlah besar.
Meskipun demikian, harga beras medium masih ditemukan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). Untuk mengatasi hal ini, Perpadi bersama Pemerintah Kabupaten Jombang siap menggelar operasi pasar secara masif selama bulan Ramadan.
“Operasi pasar akan digerakkan secara masif, seminggu dua kali selama bulan Ramadan. Jika kurang, bisa ditambah, karena stoknya banyak,” jelas Hendra Tan.
Wakil Bupati Jombang, Salmanuddin Yazid, menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang akan bekerja sama dengan Perpadi untuk menekan kenaikan harga beras melalui operasi pasar. “Tadi sudah kita sepakati setiap minggu kita operasi pasar dua kali, setiap titik 15 ton. Stok beras kita aman sampai lebaran 120 ton,” ungkapnya.
Gus Salman, sapaan akrabnya, mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan panic buying. “Untuk masyarakat Jombang khususnya, tenang, ketersediaan beras sangat cukup aman,” tandasnya.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan stabilitas harga dan ketersediaan beras di Kabupaten Jombang dapat terjaga selama bulan Ramadan, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang. (*)
