KabarBaik.co – Viral di akun Tik-Tok @lukmansahani mengunggah keprihatinan atas kondisi Jalan Kabupaten yang berada di Desa Ambal-Ambil, Dusun Rawi, Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan, Jumat (12/4).
“Ditanduri bungkil ae wes. Dalane ditanduri bungkil ae wes, mesisan gak iso liwat. Cekne gak iso liwat. Mesisan wes gak iso liwat. Heeem Yo opo lek koyok ngene Iki, dalan kabupaten koyok ngene. Dalan Ambal-Ambil lor, Kejayan Pasuruan, jalan e gak genah ojok liwat kene, dek Rawi gak enak dalane, macet terus,” suara dalam video akun itu berdurasi 0,30 menit.
“Wes embonge leleran, embonge leleran Sampek macet ngene iki. Yo opo pak Tain iki. Pak Mansur maneh, embonge koyok Taek,” tambahnya dalam unggahan video Tik-Tok berdurasi 00,15 detik selanjutnya.
Viralnya unggahan Tik-Tok yang tersebar di sejumlah group WhatsApp di masyarakat Pasuruan menimbulkan
banyak komentar miring, di antaranya komentar di group Team Urek-urek 86 lintas Jatim.
“Tanduro pari karo kentang,” sahut Zen Satuman dalam group itu.
Setelah viral, pihak Muspika Kecamatan Kejayan antara lain Camat Wijaya, Kades, Kasun, RT, RW, Trantib, Polsek beserta Koramil langsung turun cek lokasi yang dimaksud sekira pukul 10 pagi, Jumat (12/4).
Camat Wijaya menganjurkan agar Kades segera melakukan pengerukan, pengurukan dengan sirtu, dengan memohon bantuan ke perusahaan yang ada di wilayah sekitar Ambal-Ambil.
“Selepas lebaran ketupat atau H+7 segera ditindaklanjuti, agar pihak desa melaksanakan kerja bakti masal untuk membuat saluran air di kanan kiri jalan tersebut. Apabila saluran air itu ada, permukaan jalan yang diaspal itu tidak mudah rusak karena genangan air hujan. Bila perlu beritahu kami pihak kecamatan bila pelaksanaan kerja bakti itu dimulai,” tutur Camat Wijaya.
Mendengar itu, pihak Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan, melalui Sekretaris Dinas Cahyo Fajar akan segera cek lokasi.(*)