KabarBaik.co – Sebuah perusahaan atap baja ringan yang ada di Jawa Timur, Kencana Group, melakukan aksi kepedulian terhadap lingkungan dengan menanam seribu pohon cemara di lereng Gunung Welirang, Kelurahan Pecalukan, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (30/11). Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mengembalikan area konservasi yang ada di kaki Gunung Welirang.
Pada 2022 lalu telah terjadi kebakaran hutan yang cukup luas, sehingga pohon banyak yang mati terdampak pada lingkungan dan masyarakat sekitar. Dalam kegiatan ini tidak hanya dilakukan oleh Kencana Group saja, namun melibatkan pemangku kepentingan Perhutani, masyarakat desa hutan, generasi muda, dan masyarakat sekitar.
Henry Setiawan, CEO Kencana Group menyatakan, melalui kegiatan ini pihaknya ingin memperkuat misinya untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau, masyarakat yang lebih sejahtera, dan masa depan yang lebih berdaya. Menjadi motor terhadap perusahaan lain untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga lingkungan. “Ini merupakan kegiatan keempat yang dilakukan Kencana group, mengajak semua orang untuk ikut turun peduli lingkungan, terutama perusahaan lain agar tergugah dalam pelestarian lingkungan,” ungkap Henry.
Henry mengatakan, aksi tanam di wilayah kaki Gunung Welirang untuk mengembalikan tanaman yang mati akibat kebakaran hutan. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk bisa kembali pulih dan hal tersebut tidak gampang.
Rian, ketua Yayasan Grojokan Sewu yang selama ini menaungi pelestarian di wilayah Gunung Welirang menyampaikan terimakasih karena masih ada perusahaan yang peduli lingkungan dengan menanam ribuan pohon. Hal tersebut menjadi trend positif untuk mengembalikan fungsi hutan. “Saya mewakilkan seluruh masyarakat sangat terimakasih apa yang telah dilakukan demi kelestarian hutan. Ini yang diharapkan agar perusahaan lain bisa bergabung dengan melestarikan hutan kembali,” ungkap Rian.
Selain aksi penanaman, acara ini menjadi simbol komitmen jangka panjang terhadap keberlanjutan. Dengan pendekatan kolaboratif, perusahaan menempatkan
keberlanjutan lingkungan sebagai bagian integral dari strategi operasionalnya. (*)
