GRESIK – Enam personel Polri yang menjadi korban kerusuhan suporter Gresik United di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Minggu (19/11/2023, masih menjalani rawat inap di RS Bhayangkara Polda Jatim.
Kemarin, Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom bersama Bupati Fandi Akhmad Yani dan Dandim 0817 Letkol Inf. Ahmad Saleh Rahanar menjenguk para korban secara langsung.
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres Gresik memberikan semangat dan doa agar diberikan kesembuhan sehingga dapat kembali melaksanakan tugas mulia sebagai pelayan masyarakat.
“Kami keluarga besar Polres Gresik memanjatkan doa semoga cepat sembuh dari sakit,” ucap Kapolres Gresik.
Kapolres juga menyampaikan bahwa rata-rata kondisi korban sudah membaik dan tidak ada luka yang serius.
Berikut daftar korban kerusuhan suporter yang masih dirawat di rumah sakit:
– Kabag Ops Polres Gresik Kompol Andria Diana Putra, masih dilakukan observasi di RS Bhayangkara Ruang Anggrek 5
– Bripda Ahmad Zaini dirujuk ke RSB Surabaya Ruang Teratai 3
– Bripda Imam Fauzi Alfirdaus dirujuk ke RSB Surabaya Ruang Teratai 2
– Bripda M. Syaifuddin Abdullah dirujuk ke RSB Surabaya Ruang Teratai 7
– Bripda Firdian Firdaus Putra dirujuk ke RSB Surabaya Ruang Teratai 1
– Bripda Welly Dwi Irawan Putra dirujuk ke RSB Surabaya Ruang Teratai 8.
Diketahui kerusuhan suporter terjadi pada hari Minggu, 19 November 2023, usai pertandingan sepak bola antara Gresik United dan Deltras Sidoarjo di Stadion Gelora Joko Samudro. Kerusuhan tersebut diduga dipicu oleh kekecewaan suporter Gresik United atas kekalahan tim mereka.(and/har)
