Malam Ini Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Menanti Nasib Shin Tae-yong dan Erick Thohir

oleh -758 Dilihat
2504 Naskah Olahraga Timnas Indonesia U23 Pelatih 2 e1714043603621
Momen saat Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) dan Shin Tae-yong membahas program Timnas Indonesia hingga 2027 sembari menikmati makanan khas Korea. (Instagram/@erickthohir)

KabarBaik.co- Seolah sedang mendengar suara tokek: Menang? Kalah? Kalah? Menang? Atau seri? Itulah pertanyaan jutaan masyarakat bola di Tanah Air. Saat Skuad Garuda menjamu Timnas Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini (19/11), dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Prediksi skor dari sejumlah kalangan telah banyak berseliweran. Kalau pertanyaan itu ditanyakan kepada Mees Hilgers, pemain timnas keturunan Manado, jawabannya menggembirakan. Bek tengah itu meyakini Indonesia bakal menang 2-0. Namun, jika pertanyaan itu disampaikan kepada publik, rasanya sebagian besar masih ragu-ragu,

Kekalahan 0-4 saat menjamu Jepang pada 15 November lalu menjadi salah satu pemicu keraguan. Di tengah asa membuncah akan haus kemenangan, Skuad Garuda kalah dengan skor cukup telak itu. Wajar ada rasa kecewa. Betapa tidak, bermain di kandang dengan dukungan puluhan ribu suporter hingga materi pemain sudah berlapis Eropa, tetap belum berdaya.

Keraguan itu juga tampaknya menyelimuti Shin Tae-yong. Dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (18/11), pelatih asal Korea Selatan itu menyebut bahwa pertandingan melawan Arab Saudi tidak mudah. Saat ini, tim berjuluk The Green Falcon itu bukan seperti saat menjamu Indonesia September lalu. Saat itu, Indonesia berhasil menahan imbang 1-1. Bahkan, unggul lebih dulu.

Baca juga:  Lupakan Piala Asia U-23 dan Olimpiade Paris, Menatap Piala Dunia 2026 dengan Skuad Mengerikan!

Nah, saat ini Timnas Arab Saudi telah berganti pelatih. Hasil buruk Arab Saudi dalam laga-laga awal, membuat Roberto Mancini dicopot. Publik setempat marah dan kecewa. Akhirnya, federasi pun mengganti pelatih asal Italia tersebut. Kini, Timnas Arab Saudi ditangani Hervé Jean-Marie Roger Renard. Pelatih kelahiran 30 September 1968 itu adalah mantan pemain sepak bola asal Perancis.

Tidak hanya telah berganti pelatih. Timnas Arab Saudi juga membawa pemain-pemain baru.  Usianya lebih muda dari sebelumnya. Dalam laga tandang melawan Australia pada Kamis (14/11) lalu, Arab Saudi berhasil menahan imbang Australia dengan skor 0-0. Artinya, saat berhadapan dengan Indonesia, Arab Saudi juga membawa semangat kemenangan yang menyala-nyala.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memasang target tiga poin. Menang melawan Arab Saudi adalah harga mati jika masih ingin mewujudkan mimpi. Menembus rumput Stadion Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Jay Idzes dan kawan-kawan harus menang. Hasil buruk melawan Jepang mesti dilupakan. Kelemahan-kelemahan harus menjadi evaluasi untuk dapat tampil jauh lebih baik lagi,

Ketika bertanding melawan Jepang, tampak pemain Indonesia lebih banyak menunggu dan menunggu, Begitu pemain lawan menguasai bola, tidak segera berupaya kuat untuk dapat merebut bola. Praktis pemain lawan pun leluasa mengalirkan bola. Berbeda dengan pemain Jepang, begitu pemain Indonesia menguasai bola, beberapa pemain Jepang langsung cepat mendekat. Mengejar. Kemudian berupaya merebut bola itu, meski sudah menang sekalipun. Api semangat terus tinggi hingga peluit akhir berbunyi.

Baca juga:  Lini Belakang Bermasalah, Timnas U-23 Takluk 1-3 dari Arab Saudi

Sudah bisa ditebak, jika saja Skuad Garuda kalah melawan Arab Saudi, nasib Shin Tae-yong berada di ujung tanduk. Suara tuntutan untuk cepat menggantinya dipastikan makin menggema. Bahkan, bisa jadi merembet ke Erick Thohir. Kondisi demikian itu biasa terjadi di banyak negara. Maklum, masyarakat bola seolah tidak mau tahu apapun alasannya. Keinginan mereka cuma satu. Menang dan menang! Terlebih di tengah dahaga panjang.

Pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi akan disiarkan langsung pada pukul 19.00 WIB. Saat ini, Indonesia terbenam di dasar klasemen Grup C dengan poin tiga. Adapun Arab Saudi, berada di urutan ketiga dengan capaian 6 poin. Sama-sama telah menjalani lima kali pertandingan. Jika Indonesia menang, maka mendulang enam poin. Mimpi menuju Piala Dunia pun kembali terbuka. Sebaliknya, jika kalah maka jalan semakin curam dan berliku. Bahkan, mungkin pintu jendela pun tertutup.

Baca juga:  Mantap, Shin Tae-yong Tak Terbebani Target Lawan Tim Tangguh

Di Grup C, sementara Jepang tetap bertahan di posisi puncak dengan meraup 13 poin. Disusul Australia (6 poin), Arab Saudi (6 poin), China (6 poin), Bahrain (5 poin), dan Indonesia (3 poin). Untuk dapat lolos langsung ke Piala Dunia 2026, hanya pemuncak klasemen dan runner up. Adapun urutan ketiga dan keempat, masih harus menjalani laga lanjutan menghadapi grup lain.

Mungkinkah Indonesia merangsek ke runner up? Hal itu bisa saja terjadi kalau di lima kali laga tersisa menang semua. Namun, rasanya sulit terjadi. Yang lebih masuk akal adalah berebut di posisi ketiga dan keempat. Paling tidak wajib menang dalam tiga laga kandang. Yakni, melawan Arab Saudi malam nanti, melawan Bahrain, dan China mendatang.

Line up Timnas Indonesia belakangan rasanya tidak menjadi penting lagi. Siapa-siapa yang akan menjadi starter dan cadangan, kini bukan hal utama. Yang utama tidak lain bukti kemenangan. Soal doa dan dukungan jutaan masyarakat Indonesia, tidak perlu ditanyakan. Kita haus golmu! (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Editor: Hardy


No More Posts Available.

No more pages to load.