KabarBaik.co – Gempa Bawean memaksa ribuan warga di Kecamatan Sangkapura dan Tambak, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik untuk mengungsi. Kini, bantuan logistik dari berbagai pihak terus mengalir dan berdatangan.
Sabtu (23/3), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kembali mengirimkan tim dan bantuan ke Pulau Bawean. Tim yang mayoritas berisi personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik itu menyusul tim pertama yang telah berangkat hari sebelumnya. Jumat (22/3)
Tim pertama datang ke Pulau Bawean membawa 1 set tenda pengungsi, ditambah terpal 100 lembar, makanan siap saji 100 dus, dan 2 mobil operasional beserta 4 personel.
Kepala BPBD Gresik Sukardi mengungkapkan, tim kedua berangkat bersama Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah. Rombongan membawa bantuan logistik.
Mulai dari selimut 500 pcs, paket sandang 180 pcs, matras 50 pcs, perlengkapan bayi 20 pcs, dan paket rekreasional untuk mainan anak-anak 20 pcs.
“Bupati Gresik serta Wabup juga sudah memerintahkan kami untuk bergerak cepat memberikan bantuan ke warga di Pulau Bawean yang terdampak. Serta terus mengirimkan bantuan yang dibutuhkan di Pulau Bawean,” jelasnya, Minggu (24/3).
Update informasi dari BPBD Gresik per tanggal 22 Maret 2024 pukul 24.00 WIB terdapat enam desa terdampak di Kecamatan Tambak dan tujuh desa terdampak di Kecamatan Sangkapura.
“Upaya terus kami lakukan dengan koordinasi Forkopimcam dan Pemdes setempat, monitoring dan pendataan dampak gempa bumi juga dilakukan melalui aplikasi WRS-BMKG. Selain itu yang pasti juga mengerahkan personel, peralatan, dan logistik menuju Pulau Bawean,” ungkapnya.
Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur dan Dinas Sosial Kabupaten Gresik hari ini juga mengirimkan bantuan berupa 25 kilogram beras sebanyak 8 karung dan makanan siap saji.
Rencananya, Senin (25/3) Kemensos akan mengirimkan bantuan velbed 25 paket, tenda gulung 500 lembar, tenda serba guna 5 set, tenda keluarga 50 paket, makanan anak 1000 paket, family kit 500 paket, kasur 100 lembar, selimut 200 lembar, beras 25 kilogram, minyak goreng 1 lusin, indomie 5 dua, bumbu dapur 200 buah, dan terlur 20 kilogram.
Selain itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turut mengirimkan bantuan meliputi matras 300 lembar, selimut 300 lembar, tenda pengungsi 3 set, tenda keluarga 50 set, sembako 300 paket, hygiene kit 300 paket, kasur lipat 100 lembar, dan terpal 100 lembar.
