KabarBaik.co — Pertemuan istimewa terjadi antara Luluk Nur Hamidah, calon Gubernur Jawa Timur, nomor urut 1 dengan Pak Khatib, seorang penjual terang bulan yang viral karena mendukung pasangan Luluk-Lukman. Dalam kesehariannya, Pak Khatib memasang stiker dan poster kampanye Luluk-Lukman di rombong dagangannya sebagai bentuk dukungan penuh.
“Saya jatuh cinta dengan sosok Mbak Luluk yang kharismatik. Slogan CantiQ: Cerdas, Amanah, Istiqomah sangat cocok dengan beliau,” ujar Pak Khatib penuh semangat.
Baginya, poster Luluk menjadi sumber motivasi setiap kali ia memulai pekerjaannya.
“Saking seneng e saya sama Mbak Luluk, tiap buka dagangan jadi kelihatan wajahnya Mbak Luluk,” lanjutnya sambil melayani pelanggan yang datang ke rombongnya.
Momen pertemuan tersebut menjadi sangat berarti bagi Pak Khatib, mengingat pengalaman pahit yang pernah ia alami sebelumnya. Ia sempat menjadi korban penipuan seorang konten kreator yang hanya memanfaatkan dirinya untuk konten semata. Bantuan berupa sembako yang seharusnya diterimanya pun ditarik kembali.
Mengetahui cerita itu, Luluk Nur Hamidah langsung menghubungi rekan-rekan dari DPR dan DPC PKB Sidoarjo untuk menemukan lokasi Pak Khatib.
“Kami datang untuk mencicipi terang bulan beliau sekaligus mendengar langsung cerita hidupnya,” kata Luluk saat bertemu dengan Pak Khatib.
Wakil Ketua DPRD Jatim sekaligus Sekretaris DPW PKB Jatim, Anik Maslachah, juga turut hadir dalam pertemuan tersebut. Ia mengapresiasi langkah Luluk yang disebutnya sebagai bentuk nyata kepekaan terhadap rakyat kecil.
“Apa yang dilakukan Mbak Luluk ini adalah jembatan agar pemerintah mendengar langsung suara rakyat. UMKM seperti Pak Khatib harus didukung penuh,” ujar Anik.
Dalam pertemuan itu, Luluk menyampaikan apresiasi atas semangat dan kerja keras yang ditunjukkan Pak Khatib. Baginya, Pak Khatib merupakan inspirasi bagi masyarakat luas.
“Pak Khatib adalah inspirasi. Dukungan beliau membuktikan bahwa kita harus hadir untuk wong cilik,” ungkap Luluk dengan penuh rasa syukur.
Selain memberikan motivasi, Luluk juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada pelaku usaha kecil seperti Pak Khatib. Ia menekankan pentingnya membeli dagangan para pelaku UMKM sebagai bentuk dukungan konkret.
“Kalau bertemu penjual seperti Pak Khatib, mari kita beli dagangannya. Tidak ada ruginya kita berbagi sedikit rezeki yang kita miliki. Berbagi kebahagiaan itu nomor satu,” pungkas Luluk di akhir pertemuan, disambut tepuk tangan warga yang hadir.
Pak Khatib sendiri merasa sangat terhormat dengan kedatangan Luluk Nur Hamidah dan rombongan. Ia berharap pasangan Luluk-Lukman mampu membawa perubahan positif bagi Jawa Timur, khususnya bagi pelaku usaha kecil sepertinya. Dukungan tulus dari seorang penjual terang bulan ini menjadi simbol kuat bahwa Luluk-Lukman mendapat tempat di hati rakyat kecil. (*)